APR 11, 2023@13:00 WIB | 1,362 Views
Ajang balap F1 musim 2023 sudah melakoni 3 balapan dari total 22 balapan di musim ini. Dan ditahun ini, Pirelli kembali dipercaya sebagai supplier resmi ban untuk ajang balap mobil paling bergengsi tersebut. Bahkan Pirelli sendiri sudah menekan kontrak sebagai supplier ban tunggal F1 hingga tahun 2024 mendatang.
Nah mungkin banyak diantara kalian yang mungkin belum tahu bahwa Pirelli memberikan perubahan minor pada jenis ban yang digunakan. Karena mulai musim 2023 ini, Pirelli memberikan tambahan 1 jenis ban kering untuk musim 2023 ini.
Dilansir dari situs resmi F1, Minggu (9/4/2023), apabila sebelumnya ada 5 pilihan jenis ban, tahun ada ada 6 jenis ban yang digunakan. Pirelli menambahkan jenis ban C0 sebagai ban paling lembut untuk pilihan ban kering.
Artinya kini urutan ban dari paling lembut ke keras yaitu C0-C1-C2-C3-C4-C5. Ban C0 sendiri merupakan ban yang aslinya adalah ban C1 pada musim lalu. Sedangkan ban C1 sendiri merupakan ban jenis baru yang memiliki spesifikasi kelembutan diantara C1 dan C2 tahun lalu.
Meskipun begitu, sama seperti tahun-tahun sebelumnya, disetiap Grand Prix, Pirelli hanya akan mengambil 3 pilihan dari total 6 pilihan ban kering tersebut. Selain 3 pilihan ban kering, Pirelli juga menyiapkan 2 jenis ban basah yaitu Intermediate dan Full Wet yang bisa digunakan saat kondisi hujan.
Nah setiap ban tentu memiliki warna yang dibeda-bedakan berdasarkan jenisnya. Mulai dari ban Soft dengan warna merah, Medium dengan warna kuning, Hard dengan warna putih, Intermediate dengan warna hijau, serta Full Wet dengan warna biru.
Sejak musim 2022, ban F1 sudah menggunakan ban berukuran 18 inch yang jauh lebih besar dengan ban generasi sebelumnya di 13 inch. Nah yang menarik, mulai musim ini, Pirelli menggunakan metode transfer teknologi yang memungkinkan teknologi produksi ban F1 bisa diimplementasikan untuk produksi ban produksi massal.
Dalam proses produksinya, Pirelli juga tidak main-main dalam memproduksi ban mobil F1 terbaru ini. Mereka melakukan pengetesan selama 10.000 jam di area indoor, 5.000 jam tes simulasi, serta 70 jam tes virtual untuk mengetahui apakah ban yang diproduksi ini layak untuk digunakan.
Serta ban yang diproduksi dengan model prototipe ini akan kembali menjalani tes ulang yang dilakukan oleh tim peserta F1. Bahkan tim mengetes ban prototipe F1 ini sebanyak 20.000 km untuk pengujian final serta tim diberi kesempatan untuk memberi masukan pada Pirelli soal pengembangan ban F1 kedepannya. [edo/timBX]
