Galfer Perkenalkan Floating Disc brake Terbaru Berteknologi Tinggi

Galfer, spesialis sistem rem Spanyol, telah memperkenalkan sistem pengereman terbaru yang disebut Floatech Floating System untuk motor balap. Sistem ini bertujuan untuk meningkatkan dua bagian yang membentuk disc brake, bukan hanya satu.

Disc brake biasanya terdiri dari dua bagian, yaitu bagian carrier yang biasanya terlihat dibaut ke roda dan biasanya dianodisasi dan friction material atau cakram tempat kampas rem biasanya menjepit. Kedua item terbuat dari bahan yang sama sekali berbeda karena mereka melakukan hal yang sama sekali berbeda. Dan salah satu masalah paling umum yang dihadapi oleh disk adalah panas, yang kemudian menyebabkan perluasan disk ke segala arah.

Saat rem terlalu panas, rem biasanya akan memudar dan semacamnya, dan dengan gaya sentrifugal mendorong dan menarik cakram, ini akan mengakibatkan tekanan pengereman yang tidak konsisten. Karena permasalahan klasik ini, Galfer akhirnya mengembangkan sistem pegas dan pin baru yang menghubungkan carrier ke rotor rem. Disc brake dengan teknologi terbaru dari Galfer Ini terdiri dari pin titanium dan washer sling-loaded yang membantu mengatasi masalah klasik tersebut.

Pegas menekan dan memperbaiki cakram rem sehingga tidak bergerak dan selalu pada posisi yang sama dan sejajar dengan bantalan rem apa pun yang terjadi. Sistem sederhana namun inovatif ini secara efektif menghilangkan sistem rem dari semua gerakan bebas yang dihadapi oleh sebagian besar sistem pengereman di pasar. Sistem ini juga secara efektif menghilangkan pad knock off (terjadi ketika pad kehilangan kontak dengan rem cakram) terjadi.

Galfer mengatakan sistem ini juga akan memberikan penyelarasan diri yang sempurna bahkan saat disk mengembang di bawah penggunaan yang berat. Sistem Galfer Floatech terbaru ini telah digunakan oleh beberapa pembalap MotoGP dan WSBK selama musim 2021, termasuk pembalap Italia Dennis Foggia (Leopard Racing) dan pembalap Afrika Selatan Steven Odendaal (Evan Bros).

Galfer berencana untuk memperluas teknologi eksklusif ini ke semua tim pada musim 2022 dan membuatnya dapat diakses oleh masyarakat umum dengan motor performa menengah dan tinggi tidak lama lagi. [fkg/zz/timBX] berbagai sumber