DEC 19, 2018@10:00 WIB | 930 Views
Perusahaan-perusahaan part otomotif juga sepertinya tidak ketinggalan dalam menerima kemajuan perkembangan otomotif. Setelah masuknya era mobil listrik, perusahan-perusahaan komponen mobil juga mempersiapkan serangkaian part yang digunakan dalam produksi. Namun ternyata, tidak hanya memproduksi komponen mobil listrik saja, raksasa otomotif Daimler dan mitra pemasoknya, Bosch, telah mengkonfirmasi akan hadirnya program percontohan mengemudi otonom di San Jose, California selama paruh kedua tahun 2019. Perusahaan asal Jerman ini sudah bersiap untuk mengungkap konsep kendaraan otonom bersamaan dengan Daimler
(Pabrik Bosch)
Dilansir dari thedrive, Konsep seni untuk shuttle elektrik ini menyerupai kendaraan roda empat dengan pintu kaca geser yang nyaman untuk menampung empat penumpang. Tidak hanya itu, untuk menunjang kenyamanan, Wi-Fi dan pemantauan kamera canggih dipersiapkan sebagai bagian dari daya tarik dan fungsinya yang modern. Konsep itu sendiri bertujuan untuk menunjukkan betapa mulusnya industri Bosch mengintegrasikan perangkat keras, perangkat lunak, dan kemampuan digital ke dalam lanskap self-driving dan car-sharing secara keseluruhan.
“Bosch sedang mengembangkan paket unik dari gabungan perangkat keras, perangkat lunak, dan layanan mobilitas untuk mobilitas antar-jemput di masa depan. Di masa depan, kami menargetkan setiap kendaraan di jalan akan menggunakan layanan digital Bosch,” kata Dr. Markus Heyn, anggota dewan manajemen di Bosch.
(Kendaraan otonom Bosch)
Sistem perangkat keras, perangkat lunak, dan fungsionalitas digital ini tidak hanya menyediakan jenis layanan yang diharapkan dari perusahaan angkutan umum seperti memesan kendaraan, membayar perjalanan, atau berbagi tumpangan alias car sharing dengan penumpang lain, tetapi menambahkan fitur yang mudah digunakan seperti memberi tahu penumpang jika melupakan sesuatu di dalam kendaraan setelah mereka keluar.
Layanan terintegrasi sistem bahkan dapat mendeteksi apakah ada permen karet atau minuman yang tumpah ataupun kotoran lain yang telah mengotori interior dan kemudian memperingatkan kru pemeliharaan untuk membersihkannya sebelum mobil digunakan ke pelanggan berikutnya.
Konektivitas berbasis Wi-Fi yang akan diimplementasikan untuk memenuhi komunikasi kendaraan-ke-objek (V2X) di pod shuttle mandiri Bosch juga akan memungkinkan kendaraan untuk menilai infrastruktur lokal, pola lalu lintas, dan rute yang paling efisien untuk mengambil. Dengan kata lain, para penumpang dapat memberi masukan untuk kendaraan otonom ini untuk lebih baik.[prm/timBX]
