APR 07, 2017@13:46 WIB | 21,265 Views
Café Racer merupakan salah satu movement paling berpengaruh di dunia roda dua pada tahun 1950-an di Inggris. Dengan menebarkan filosofi man and machine, pengaruhnya terasa di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia. Berdasarkan filosofi man and machine itulah, gaya motor modifikasi klasik Café Racer banyak digandrungi oleh pecinta roda dua sekaligus modifikator di tanah air.
Kali ini tim Blackxperience menemukan sebuah modikasi gaya klasik Café Racer dengan tema Low and Fast. Modifikasi ini nyaris tidak menunjukkan wujud aslinya, yaitu Yamaha Scorpio. Yang tersisa dari motor lansiran Jepang tersebut hanyalah sasis bagian depan serta dengan mesinnya.
“ Untuk memodifikasi motor ini, kami memangkas sasis bagian belakang dan menyisakan sasis bagian depan serta mesin aslinya, “ ucap Robby, sang modifikator dari Street Arts Custom. Menurutnya, sasis bagian depan masih sangat terpercaya untuk urusan durabilitas. Untuk menggantikan sasis belakang yang hilang, Robby menyematkan dengan sasis custom yang disambungkan dengan swing arm custom.
Sedangkan untuk mesinnya, Robby tetap mempercayakan pengaturan asli dari Yamaha, namun untuk membuat tampilan menjadi gahar, maka dibuatlah leher knalpot custom yang disambungkan dengan muffler custom berbahan stainless steel.
Untuk memberikan kesan kekar, maka disematkanlah rearshock aftermarket yang dipadukan dengan fork milik Byson yang memiliki diameter besar. Penggunaan ban depan Shinko E270 Classic bertapak 400 dengan velg Rossi 18 300 dan ban belakang Shinko E270 Classic bertapak 450 Rossi 18 350 membuat Café Racer bertema Low & Fast ini semakin terlihat berotot dan gagah.
Untuk menyempurnakan tampilan, Robby menyematkan part custom seperti tangki, rear fender, front fender, dan panel samping. “Semua kita buat custom, dan pengecatannya kita buat sesuai dengan keinginan. Misalkan seperti pada bagian tangki, saya membuatkan initial dari sang pemilik,” ucap Robby.
Meskipun modifikasi yang dilakukan terbilang ekstrim, namun safety riding tetap dijunjung tinggi. Lampu depan menggunakan aftermarket, begitu pula dengan stop lamp, dan sein belakang. Uniknya, Robby memiliki trik tersendiri untuk menyematkan lampu sein depan, yaitu disematkan pada fork dan baru terlihat saat lampu sein menyala.
Riding position sudah disesuaikan dengan keinginan sang pemilik, Robby menyematkan setang jepit dengan riding position rendah, jok handmade membuat tampilan dari Café Racer ini semakin menggoda. “ Pokoknya konsep motor ini kami buat sesimpel mungkin, sekaligus memperkuat jati dirinya sebagai Café Racer sejati,” tutup Robby.[aag/timBX]
Spesifikasi
Modifikasi: Yamaha Scorpio Café Racer Low & Fast
Lampu depan: Aftermarket
Sein depan: Custom
Lampu belakang & sein: Aftermarket
Knalpot: Stainless Steel Custom
Ban depan: Shinko E270 Classic bertapak 400 dengan velg Rossi 18 300 d
Ban belakang: Shinko E270 Classic bertapak 450 Rossi 18 350
Panel bodi: Custom
Speedometer: Gorilla
Handgrip: Bitwell
Jok: Custom