OCT 11, 2017@14:27 WIB | 822 Views
Self-driving car bekerja dengan cara mengandalkan kamera dan sensor yang mampu mendeteksi objek yang berada di depannya. Sehingga mobil tetap dapat berjalan dan menghindari objek yang ada di hadapannya. Namun permasalahan terletak pada kemampuan mobil untuk mendeteksi objek saat berada di tikungan.
Untuk menanggulangi permasalahan tersebut, orang-orang dari MIT CSAIL telah berhasil membuat sebuah teknologi kamera baru, yang memungkinkan mobil untuk mendeteksi objek saat berada di tikungan.
Cara kerja teknologi kamera ini adalah menggunakan perubahan pencahayaan untuk menentukan benda apa yang mungkin ada di sekitar dan tentu menghindarinya. Misalnya jika mobil berbelok di tikungan tapi tiba-tiba ada orang yang menyeberang jalan. Dengan teknologi kamera ini, perubahan halus dari cahaya yang dihasilkan objek akan membantu mobil mengetahui apa yang ada di sekitarnya.
Saat diuji, sistem ini tampak mampu bekerja dengan baik di segala cuaca. Bahkan dalam keadaan hujan sekalipun. Kelebihan lainnya teknologi ini membutuhkan biaya pemasangan yang relatif rendah.
Sayangnya teknologi ini masih memiliki kekurangan. Karena bekerjanya dengan mengandalkan pantulan cahaya dari objek, maka teknologi ini tidak akan berfungsi saat Anda berjalan di tempat yang minim cahaya, sehingga cahaya dari objek di sekitar tidak dapat terpantul.
Meski belum sepenuhnya sempurna, tapi setidaknya teknologi ini sudah mampu menyempurnakan terwujudnya konsep mobil otonom. Tinggal dikembangkan lebih jauh, agar mampu menghadirkan teknologi yang nyaman dan juga aman bagi manusia. [Hlm/timBX]
