SEP 25, 2017@22:00 WIB | 1,060 Views
LunaR tampil beda dibandingkan dengan smartwatch lainnya. Perangkat cerdas satu ini hadir dengan sebuah terobosan, dimana smartwatch ini disebut juga sebagai smartwatch pertama yang bertenaga surya. Membuat penggunanya tak perlu bingung akan kehabisan daya.
Smartwatch satu ini dibuat dengan menyertakan panel surya alami dan buatan. Dengan paparan cahaya sedikitnya 1 jam dengan frekuensi cahaya >10 Lux, panel surya tersebut dapat mengubahnya menjadi daya untuk menyalakan smartwatch seharian penuh.
Untuk merealisasikan jam tangan pintar satu ini, pengembangnya menggandeng Sunpartner, sebuah perusahaan teknologi surya ternama asal Prancis. Dengan teknologi inovatif ini mampu menghasilkan energi dari berbagai macam sumber cahaya.
LunaR memiliki sebuah fitur ini yang mampu mendeteksi waktu terbit atau tenggelamnya matahari. Sehingga Anda dapat memaksimalkan cahaya matahari untuk mengubahnya menjadi sumber tenaga dari LunaR.
Beberapa fitur lain yang juga disematkan pada smartwatch ini antara lain activity tracking dan sleep monitoring. LunaR juga memiliki sebuah aplikasi khusus yang dapat membuatnya terintegrasi dengan smartphone pengguna. Aplikasi ini berfungsi untuk merekam data pengguna LunaR yang telah didapatkan.
Menariknya LunaR juga dapat terintegrasi dengan aplikasi kesehatan macam Apple HealthKit dan Google Health. Sehingga pengguna dapat memperoleh hasil yang maksimal dengan jam tangan inovatif satu ini.
LunaR memiliki baterai berkapasitas 110 mAh. Meski kecil, dengan teknologi panel surya yang dimilikinya, tentu tak perlu lagi takut akan kehabisan daya. LunaR dapat terhubung dengan platform iOS 10 keatas dan Android 4.3 keatas.
Saat ini LunaR tengah memulai kampanyenya di website Kickstarter. Bagi Anda yang berminat, bisa meminang jam ini dengan harga mulai dari USD 99 atau sekitar Rp. Kapan lagi berkesempatan menjadi salah satu pemilik dari smartwatch pertama bertenaga surya?! [Hlm/timBX]
