Optimisme Team Suzuki Ecstar Rebut Juara Utama MotoGP 2020

Team Suzuki Ecstar optimis rider andalannya keluar sebagai juara utama MotoGP 2020. Bagi Team Suzuki Ecstar peluang tersebut semakin nyata ketika menyaksikan aksi sang rider Joan Mir pada balap MotoGP Styria 2020. Di mana saat balapan di Red Bull Ring – Spielberg, Styria, Austria akhir pekan lalu (22-23/8/2020) tersebut disertai dengan ketegangan.

Kedua rider Team Suzuki Ecstar dinilai tidak hanya menjadi ancaman serius bagi kompetitor, tetapi juga layak untuk bersanding di posisi terdepan selama balapan bergulir. ‘Mengejutkan’ menjadi kata yang muncul saat Joan Mir mendominasi sejak awal lepas dari garis start dan menaklukan tikungan pertama dengan kecepatan tinggi. Meski Joan Mir mengalami tekanan besar, namun bagi rider muda Suzuki ini justru menjadi momen spesial untuk membuktikan dirinya mampu menjadi yang terdepan.

Pun demikian dengan Alex Rins, yang bertanding dalam kondisi belum 100% pulih namun tekad kuat berhasil mendorongnya untuk tampil semakin baik dan konsisten. Sehingga kedua rider Team Suzuki Ecstar MotoGP tersebut sangat diantisipasi oleh rider dari tim lainnya.

Terlepas dari insiden red flag  di lap-17 yang membuat balapan dijeda sementara, semangat Joan Mir terus diperlihatkan dengan mempertahankan kondisi terbaiknya. Saat balapan kembali dimulai, Joan Mir tidak memiliki banyak pilihan dalam melakukan penggantian ban, dan ia menyadari hal itu sehingga strategi bertahan digunakan untuk menyelesaikan sisa 12 lap di sirkuit yang memiliki panjang sekitar 4,3 km tersebut.

Finish di posisi ke-4 bukan hal mudah bagi Joan Mir dalam situasi menegangkan jelang berakhirnya balapan. Ia harus bisa bertahan dengan kondisi ban yang semakin berkurang traksinya. Tapi optimisme Joan Mir semakin mantap memacu Suzuki GSX-RR yang kini makin dipuji oleh pebalap-pebalap lain yang telah lebih berpengalaman di MotoGP.

“Hari ini saya benar-benar tidak beruntung, tetapi hal positifnya adalah saya sangat cepat. Sebenarnya di tikungan terakhir Pol keluar sangat lebar, di luar batas lintasan, dan membuka gas. Saya tidak melihatnya dengan baik tetapi saya pikir dia akan dihukum oleh Race Direction karena itu. Sangat disayangkan dan saya tidak senang dengan ketidakkonsistenan aturan.” Kata Joan Mir tentang balapan yang menegangkan di Red Bull Ring itu.

“Saya merasa hebat sepanjang akhir pekan, dan di balapan pertama saya merasa pasti bisa menang, tetapi di restart saya harus keluar dengan ban yang ada dan sangat sulit menahan pembalap lain. Saya memberikan semua yang saya bisa tetapi pada akhirnya saya tidak bisa melakukan yang lebih baik dari posisi keempat. Di Misano saya akan mencoba lagi!". Sambung Joan Mir.

Sekadar diketahui, usai balapan akhir pekan lalu, Joan Mir menempati posisi kedelapan dalam klasemen sementara MotoGP 2020. Apakah Joan Mir mampu menjadi sang juara di ujung balapan MotoGP 2020? [asl/timBX]