OCT 20, 2020@11:00 WIB | 973 Views
Racing Point diatur untuk membuat dasar desain mobil Formula 1 2021 di sekitar suspensi belakang bergaya Mercedes.
Tim berbasis Silverstone, yang saat ini memegang tempat ketiga dalam kejuaraan konstruktor, baru-baru ini memperkenalkan sejumlah peningkatan baru pada RP20 yang dianggap kontroversial, yang telah dipengaruhi oleh Mercedes W10 2019.
Pembaruan terbaru termasuk peningkatan aerodinamis yang cukup besar di Mugello, serta perubahan lebih lanjut pada suspensi belakang untuk memberikan lebih banyak fleksibilitas dan opsi yang lebih besar terkait set-up.
Racing Point belum memperkenalkan upgrade suspensi belakang penuh yang mencerminkan desain Mercedes saat ini, tetapi Green menegaskan bahwa bagian belakang yang terinspirasi W11 adalah "yang akan kami rancang untuk mobil tahun depan".
“Ini adalah peningkatan ke suspensi 2020, ini bukan peningkatan ke 2021,” kata Green di Grand Prix Eifel. “Yang kami jalankan sekarang adalah 2019.
“Apa yang ingin mereka lakukan adalah menghukum kami dan membuat kami tetap menjalankan bagian yang berusia dua tahun daripada memberi kami informasi terbaru.
“Ini tidak seperti mendapatkan keuntungan dan membawa suku cadang ke mobil 2021. Itu membawa hal yang sama seperti yang mereka lakukan sekarang."
Tim yang saat ini menggunakan suku cadang pelanggan tidak terdaftar pada 2019 dapat meningkatkannya ke spesifikasi 2020 untuk tahun depan tanpa harus menyebarkan token yang diperkenalkan untuk mengendalikan pengembangan.
Keputusan FIA untuk tidak mencabut aturan baru telah menjadi sumber kecewa beberapa tim karena Racing Point dan AlphaTauri secara efektif akan mendapatkan peningkatan 'gratis' untuk mobil tahun 2021 karena celah tersebut.
“Aturan mengizinkan kami untuk melakukannya,” Green menjelaskan. “Kami telah menyelesaikannya dengan FIA, mereka tidak masalah jika kami melakukannya.
“Aturan yang tertulis memungkinkan tim untuk membawa mobil mereka sesuai dengan spesifikasi 2020, yang menurut saya adil.“ [dhe/asl/timBX] berbagai sumber
