MENU
icon label
image label
blacklogo

Baterai LFP Jadi Senjata BYD Seagull di Indonesia

JUL 09, 2025@15:00 WIB | 117 Views

Spesifikasi Baterai BYD Seagull pakai LFP sendiri Jadi Senjata Andalan BYD di Indonesia

BYD Seagull bakalan masuk ke Indonesia. Namun, pertanyaannya apakah spesifikasi baterai LFP akan mereka gunakan nanti akan masuk ke pasar Indonesia? Pastinya seh baterai unggulan dari BYD ini bakalan jadi senjata andalan di segmen Micro EV yang saat ini pemainnya sudah menjamur banyak sekali pilihannya. 

Sebenarnya kenapa memilih LFP sebagai senjata andalan BYD bertarung di segmen yang terkenal sekali dengan segmen paling gemuk dan sensitif dengan harga. Belum lagi, model seperti ini bakalan banyak lawan dari VinFast ataupun Wuling Air EV. Tetapi, kenapa memilih Baterai LFP atau Blade Battery sebagai senjata utama Seagull di Indonesia? 

Blade Battery Sendiri Lebih Unggul di Keamanan

Sebenarnya sih keunggulan dari Blade Battery milik BYD sendiri terletak di keamanan baterai mereka. Jenis LFP sendiri lebih menguntungkan karena material yang lebih ringan dan juga kemampuan penyimpanan baterai yang lebih baik dari Nickel maupun jenis baterai lainnya. 

Namun, kelemahannya adalah soal jarak. Okelah, Wuling Air EV sendiri ada dua versi dan tertinggi itu mencapai 300 KM. Sedangkan BYD Seagull sendiri punya ukuran baterai mencapai 30 kWH dengan jarak tempuh mencapai 300 KM. Dan juga versi 38 kWH dengan jarak tempuh 408 KM. Soal tenaga seh masih lebih baik, karena segmen ini lebih kejar commuting perkotaan dan juga torsinya masihdalam batas wajar juga kok. 

Harganya bisa di bawah Rp200 Juta? 

Inilah yang kita tunggu, sebenarnya BYD sendiri akan luncurkan mobil mereka di GIIAS 2025 mendatang. Sebenarnya berapa harga yang akan mereka pasang. Pasalnya, BYD Seagull sendiri di Tiongkok mulai dari Rp144 Juta sampai Rp187 Juta. Tetapi, rasanya agak aneh seh kalau harganya bakalan di atas dari harga Tiongkok. Atau kemungkinan harganya cuma Rp200 jutaan saja? 

Tags :

#
byd seagull,
#
byd,
#
lfp

X