OCT 22, 2021@18:30 WIB | 914 Views
Inilah kali kedua sebuah Patek Philippe Nautilus Ref. 5711/1A-014 masuk ke tempat pelelangan. Arloji terkenal dengan dial berwarna olive green ini kembali masuk ke Loupe This, tempat pelelangan online yang sama yang menjadi pasar kedua arloji sebelumnya.
Kali ini kolektor Eric Ku dan dealer Justin Greunberg dan akan berjalan hingga Rabu depan, 27 Oktober. Jam tangan ini sepenuhnya baru dan belum dipakai dengan clasp masih terbungkus dalam plastik pelindung pabrik.
Harga yang diketukkan nanti akan dipakai untuk membantu para Orang Asli asal Sarawak dan Sabah di Malaysia lewat sebuah organisasi amal. Dan sekitar 10% lagi akan dibagikan antara Girls Inc. Chapter di Alameda County dan Los Angeles.
Untuk sebuah jam yang dijual di awal dengan harga $35.000 dollar Amerika (sekitar Rp 490 juta), saat ini harganya sudah mencapai $332.000 dalam 15 tawaran. Harga barunya ini setara sekitar Rp 4,7 miliar, hampir 10 kali lipat harga aslinya.
Banyak Diincar
Jam tangan ini banyak diincar orang karena dianggap sebagai edisi terakhir dari arloji stainless terkenal Nautilus 5711/1A. Seri ini sudah dihentikan awal tahun ini karena permintaan yang besar dan akhirnya mendorong harga di pasar kedua menjadi tidak terkontrol.
Seri 5711/1A-014 ini dibuat menenangkan ribuan pembeli yang berada di waiting list dan meninggalkannya tanpa mendapatkan 5711 dengan dial biru incaran mereka.
Namun hal ini malah memperparah kondisi di pasar kedua karena menjadi arloji yang diincar (lagi) setelah salah satu pembeli menjualnya di lelang dan mendapatkan $470.000 atau sekitar Rp 6,6 miliar.
Bahkan presiden Patek Philippe Theirry Stern pernah bercerita anaknya juga menginginkan satu arloji hijau ini. “Bahkan anak saya bertanya, ‘Bisakah saya memiliki satu?’” kata Stern saat diwawancara WatchPro yang dikutip oleh Robb Report. “Tetapi jawabannya tidak. Di sisi positifinya, ini menjadi bagian dari keindahan dan kisah dalam Patek Philippe.”
Arloji ini memiliki dial berwarna olive green sebetulnya memiliki 2 nomor referensi. Seri 5711/1A-014 dengan dial hijau dan bahan besi, sedangakan seri 2711/1300A-001 juga memakai dial hijau dan bahan besi, tetapi dengan bezel dihiasi berliat baguette melingkar di dial-nya.
Baca juga: Roger Dubuis Buat Lamborghini Countach Terbaru Jadi Jam Tangan
Arloji khusus ini memiliki ukuran 40 mm dengan index berbahan emas putih. Di dalam case itu adalah mesin Patek Philippe caliber 26-330 S C automatic dengan power reserve 35-45 jam.
Seri Nautilus sendiri pertama kali dikenalkan tahun 1977 dan kemudian dimodernisasi di tahun 2006 dengan seri ref. 5711 terkenal saat ini. Seri ini saking terkenalnya saat berhenti diproduksi, witing list pembelian jam tangan sport mewah ini sudah mencapai rata-rata 10 tahun.
Sebelumnya pada tahun 2018, mereka sudah pernah mencoba menurunkan minat pembeli dengan menaikkan harga hingga 20%. Namun ya, sepertinya gagal karena ada banyak orang yang bersedia membayar 2 kali lipat untuk jam tangan second, menurut The Watch Lounge.
Sebagai bayangan, The Watch Lounge menuliskan bahwa harga Patek Philippe Nautilus Ref 5711/1A dengan dial biru direkomendasikan $30.620 atau sekitar Rp 430 juta. Sebelumnya, harga rata-rata penjualan keduanya adalah USD 85.000, sekitar Rp 1,2 miliar. Setelah pengumuman produksi dihentikan, harganya melonjak hingga USD 100.000 atau setara kurang lebih Rp 1,4 miliar.
Dan ini adalah harga dengan warna dial biru. Apalagi dial hijau yang dibuat lebih terbatas dan lebih susah didapatkan. Jadi tidak salah bila Anda mengekspetasi harga luar biasa untuk lelang kali ini.[eve/shf/timBX] berbagai sumber
