JUL 12, 2019@10:30 WIB | 911 Views
Siap untuk beberapa info baru tentang seri prekuel Game of Thrones yang misterius? Dalam sebuah interview baru-baru ini penulis dan produser eksekutif George R.R. Martin berbicara tentang episode pilot prekuel tersebut yang dipimpin oleh Jane Goldman dan saat ini sedang syuting di Irlandia Utara. HBO dan Martin sebelumnya mengungkapkan bahwa acara tersebut berlangsung sekitar 5.000 tahun sebelum peristiwa di Game of Thrones, ketika Westeros adalah tempat yang sangat berbeda, dan mengarah ke konfrontasi epik dengan White Walkers yang dikenal sebagai The Long Night. Dari sana beberapa penggemar khawatir akan kualitas pertunjukannya karena itu berarti masa pra-Targaryen (dan juga berarti tidak ada naga).
Dalam interview Martin memberikan beberapa petunjuk menarik tentang keadaan Westeros selama periode waktu ini. Dia bahkan mencatatkan kemungkinan judul baru untuk prekuel ini. Berikut lima hal yang dibahasnya:
1. Westeros dibagi menjadi sekitar 100 kerajaan dalam prekuel. “Kami berbicara tentang Tujuh Kerajaan Westeros; ada tujuh kerajaan pada saat Penaklukan Aegon. Tetapi jika Anda kembali lebih jauh maka ada sembilan kerajaan, dan 12 kerajaan, dan akhirnya Anda kembali ke tempat ada seratus kerajaan - kerajaan kecil - dan itulah era yang sedang kita bicarakan di sini," kata Martin. Tujuh Kerajaan mempertahankan beberapa tingkat ketertiban (setidaknya, sampai perang pecah). Jadi kedengarannya seperti Westeros bisa lebih berbahaya dan kacau daripada di GoT.
2. Ada Starks dan Direwolves. Paket itu bertahan. Hal ini sebenarnya sudah sebuah kepastian tidak tersentuh karena Starks keturunan dari First Men. Tetapi dalam kasus ada keraguan, Martin mengkonfirmasi klan favorit penggemar itu akan ada. "Starks pasti akan ada di sana," katanya. Sementara itu meski sudah jelas dibuat pada masa mendahului naga, itu tidak berarti tidak akan ada makhluk lain. "Jelas White Walkers ada di sini - atau seperti yang mereka sebut dalam buku-buku saya, The Others - dan itu akan menjadi aspek dari cerita," kata Martin. "Ada juga hal-hal seperti direwolf dan mammoth".
3. Tidak akan ada Lannister - setidaknya tidak pada awalnya. Prekuel mendahului kebangkitan keluarga Lannister, kata Martin. Tetapi ada keluarga lain yang saat ini tinggal di homestead Lannister di masa depan. "The Lannisters belum ada di sana, tapi Castlery Rock pasti ada di sana; itu seperti Rock of Gibraltar," katanya. "Itu ditempati oleh klan Casterlys – yang darimana menjadi asal nama tempat tersebut pada saat Game of Thrones". Casterlys diduga ditipu dari rumah mereka oleh Lann the Smart - yang mendirikan House Lannister - meskipun tidak jelas apakah kisah ini akan diceritakan di prekuel.
4. Ini adalah ansambel yang sebenarnya. Casting pemain HBO tampaknya menunjukkan bahwa acara tersebut mungkin dipimpin oleh trio pemeran wanita (Naomi Watts, Naomi Ackie, dan Denise Gough). Ditanya tentang ini, Martin mengatakan prekuel itu - seperti Game of Thrones - lebih akurat digambarkan sebagai sebuah ansambel . “Saya ragu menggunakan kata memimpin,” kata Martin. “Seperti yang diketahui untuk Game of Thrones, kami bahkan tidak pernah menominasikan siapa pun untuk aktris utama atau aktor utama (selama musim penghargaan) sampai saat ini. Nominasinya selalu untuk supporting categories, karena pertunjukannya adalah ansambel. Saya pikir itu akan berlaku untuk pertunjukan ini juga. Kami tidak memiliki pemeran utama tapi sekelompok besar pemeran”.
5. Acara ini mungkin mendapatkan judul yang sedikit berbeda dari yang Anda harapkan. Prekuel ini masih resmi tanpa judul, Martin menekankan. Di masa lalu, penulis itu telah menyarankan judul The Long Night. Salah satu faktor di balik layar yang mempersulit pilihan ini adalah bahwa episode ketiga Game of Thrones musim 8 juga berjudul The Long Night. Sementara The Long Night tetap menjadi judul yang disukai Martin, ada kemungkinan lain yang serupa dipertimbangkan. "Saya mendengar saran bahwa itu bisa disebut The Longest Night, yang merupakan varian yang saya tidak keberatan," katanya.
Martin sendiri tampaknya masih bakal memiliki kesibukan segudang hingga beberapa saat ke depan. Selain ikut terlibat dalam prekuel Game of Thrones ini, termasuk turut mengawasi episode pilotnya, ia juga sedang fokus menyelesaikan buku ke enam dari seri Ice and Fire yang akan berjudul The Winds of Winter. Novel seri Ice and Fire merupakan sumber cerita dari serial TV spektakuler Game of Thrones.
[Ard/tim BX]
