NOV 13, 2020@08:00 WIB | 972 Views
Bukan rahasia bila mendengar kata drone, maka yang terlintas di benak Anda adalah DJI. Ya, pabrikan asal China ini memang dikenal sebagai pionir drone dengan spesifikasi dan kualitas mumpuni. Para pengikut pun perlahan memasuki segmen pembuatan drone, dan nama Sony menambah daftar tersebut baru-baru ini.
Sony telah mengumumkan proyek dan merek drone baru yang akan mereka rilis, yang disebut Airpeak. Airpeak sendiri akan fokus pada beberapa industri, dengan tugas utamanya untuk melawan DJI, yang telah menjadi pilihan pertama di sektor konsumen UAV. Produk ini akan jadi debut Sony di segmen drone, yang diprediksi membuat persaingan di pasar semakin panas.
Bagaimana tidak, Sony terjun ke industri ini dengan membawa pengalaman dan reputasinya di bidang kamera dan perangkat keras, yang mendunia. Tentu saja, kabar ini disambut antusias para penggila teknologi dan akan sangat menarik melihat bagaimana Sony mengembangkan drone perdananya.
Pengumuman singkat ini hanya mengatakan bahwa Sony telah terinspirasi oleh "proliferasi baru-baru ini" dari drone dan perubahan yang mereka timbulkan, baik di sektor industri dan kreatif. Sony menggambarkan drone tersebut sedang dikembangkan dalam “bidang robotika AI,” dengan tujuan untuk mengaktifkan penggunaan drone di tempat yang sebelumnya sulit dilakukan. Oleh karenanya Sony berencana untuk mengintegrasikan sejumlah kecerdasan yang cukup ke dalam sistem drone.
UAV kecil pun bertambah pintar dan sekarang mampu menghindari rintangan, mengenali objek terbang lainnya dan menavigasi antar bangunan tanpa campur tangan dari operator manusia. Tetapi banyak dari kemampuan ini pada dasarnya masih bersifat teoritis dan belum digunakan secara luas.
Meski datang mencuri perhatian, Airpeak sejatinya masih dalam tahap perencanaan dan rancangan. Oleh karena itu, DJI untuk beberapa waktu ke depan dapat menghela napas karena pesaing belum akan muncul dalam waktu dekat.
Belum ada informasi detail mengenai spesifikasi yang melekat pada Airpeak, meninggalkan segmen dengan banyak tanda tanya. Jadwal resmi peluncuran juga belum dipublikasi, tetapi Sony telah mengumumkan bahwa peluncuran proyek dilakukan pada musim semi 2021. Dengan pengumuman ini, perusahaan juga mencari umpan balik dari komunitas drone untuk membantu membuat drone pertamanya.
Bagaimanapun, akan menarik untuk melihat apakah Sony akan mampu membuat terobosan di pasar drone yang sebagian besar didominasi oleh DJI. Kami telah melihat perusahaan kamera lain seperti GoPro mencoba meluncurkan drone mereka sendiri, tetapi harus diakui itu tidak terlalu sukses. [yub/asl/timBX] berbagai sumber
