NOV 07, 2014@10:44 WIB | 994 Views
Pertumbuhan layanan musik streaming saat ini menimbulkan kontroversi. Banyak artis dan label rekaman yang merasa kerugian karena pendengar bisa memutar musik tanpa harus membayar apapun pada kontributor artis maupun label.
Beberapa hari lalu, Taylor Swift mencabut seluruh lagunya yang tersedia di layanan Spotify. Kini seorang artis produser kembali membeberkan yang ia dapat selama bergabung dengan layanan tersebut. Avicii membuat pengakuan bahwa kolaborasinya bersama Aloe Blacc "Wake Me Up" diputar sebanyak 168 juta kali, tapi mirisnya ia hanya mendapat keuntungan sebesar $ 12.359. Itu pun harus dibagi lagi ketiga bagian, penulis lagu dan publisher. Sehingga dirinya hanya mendapat keuntungan sebesar $ 4000.
Meskipun sering dikatakan bahwa penghasilan terbesar mereka adalah dari tur konser dan endorse, namun penjualan lagu tetap diharapkan bisa menjadi pemasukan yang bernilai bagi para musisi, seperti era musik tahun 90an kebawah. Layanan musik streaming berpotensi merusak penjualan album para musisi. Dengan perangkat gadget yang setiap saat terhubung dengan internet, pendengar tak perlu membeli hasil karya para musisi jika tersedia secara gratis dalam layanan streaming seperti Spotify ini.[iam/timBX]
