MENU
icon label
image label
blacklogo

Tahun 2035, Toyota Siap Menjual Hanya Mobil Listrik Di Eropa

JUN 24, 2023@10:00 WIB | 195 Views

Toyota telah berada dalam siklus berita terus-menerus dalam beberapa bulan terakhir, terutama karena keengganannya untuk beralih ke jajaran serba listrik secara global sesegera mungkin, dan kedua, karena baru-baru ini mengumumkan rencana untuk mengembangkan dan menjual baterai solid-state itu. akan memungkinkan EV generasi berikutnya menempuh jarak lebih dari 900 mil (1.448 kilometer) dengan sekali pengisian daya.

Tetapi bahkan dengan perkembangan terbaru ini, grup mobil Jepang akan terus menjual hibrida, hibrida plug-in, dan kendaraan bertenaga hidrogen hingga dekade berikutnya, dengan 1,7 juta EV akan diproduksi setiap tahun pada tahun 2030 dari total 3,5 juta. unit yang mencakup model ICE dan powertrain berbasis hidrogen.

Namun, di satu pasar utama, Eropa, Toyota akan terpaksa menghentikan model bertenaga gasnya karena undang-undang Uni Eropa yang mengatakan bahwa semua mobil dan van baru yang dijual mulai tahun 2035 harus bebas emisi. Dan melihat bagaimana hanya ada segelintir stasiun pengisian bahan bakar hidrogen di Benua Lama, sehingga sangat sulit untuk memiliki mobil bertenaga hidrogen, jelas bahwa pembuat mobil Jepang akan mengandalkan EV di bagian dunia ini, karena infrastruktur EV jauh lebih banyak dan lebih baik dibandingkan dengan hidrogen.

Berbicara selama Kongres Berita Otomotif Eropa, chief operating officer (COO) perusahaan, Matt Harrison, mengatakan bahwa pembuat mobil tidak mendukung standar Euro 7 yang diusulkan oleh UE, yang memaksa produsen mobil untuk memangkas emisi karbon dioksida armada mereka sebesar 55 persen pada tahun 2030 dibandingkan dengan level tahun 2021.

Selain itu, dia tidak berharap norma tersebut dihapus seluruhnya, melainkan akan dilunakkan menjadi "sesuatu yang lebih realistis". Dalam hal ini, Jerman dan Italia sama-sama menyuarakan keberatan mereka terhadap rencana tersebut, dengan draf untuk mengizinkan bahan bakar elektronik diusulkan kembali pada bulan Maret.

"Kami akan siap untuk menjual 100 persen BEV mulai tahun 2035," kata COO Eropa Toyota, memperkirakan bahwa pangsa penjualan EV pembuat mobil Nippon akan meningkat dari nol pada tahun 2022 menjadi 15 persen pada tahun 2025 dan 55 persen pada tahun 2030.

Tapi bukan hanya Toyota yang harus mematuhi hukum. Setiap pembuat mobil yang menjual mobil di UE perlu melakukan hal yang sama jika ingin tetap berbisnis. [ibd/timBX] berbagai sumber

Tags :

#
toyota,
#
ev

X