MAR 16, 2020@11:14 WIB | 1,176 Views
Akibat mewabahnya virus coronoa (Covid-19) hingga ke Eropa, pabrikan otomotif asal Italia, Lamborghini akhirnya menutup sementara pabriknya di Bolognese, Italia, hingga 25 Maret sebagai langkah untuk mencegah penyebaran virus corona. Di pabrik ini, Lamborghini memproduksi Aventador, Huracan, dan Urus.
"Ini adalah tindakan tanggung jawab sosial dan kepekaan tinggi terhadap para karyawan kami, dalam situasi luar biasa di mana kami yang berada di Italia sedang menghadapi serangan virus corona, dan yang juga sedang berkembang di luar negeri," kata Stefano Domenicali, CEO Lamborghini.
Sebagai bahan masukan, Italia merupakan salah satu negara dengan jumlah korban paling tinggi oleh virus ini, setelah China, dan pada akhirnya memaksa banyak toko, sekolah dan perkantoran di negara ini ditutup dan bahkan beberapa daerah di Italia dikunci, termasuk Emilia-Romagna yang disebut “rumah” dari Lamborghini.
Sejumlah perusahaan lain yang terkait dengan industri mobil juga berlokasi di daerah yang terkena dampak virus ini juga menutup pabriknya, termasuk pabrikan otomotif Fiat Chrysler Automobiles, Ferrari dan Pagani. FCA pada hari Rabu mengatakan akan menutup sementara beberapa pabriknya di Italia, meskipun hanya untuk beberapa hari.
Penutupan pabrik-pabrik otomotif di Eropa ini berlanjut setelah sebelumnya kabar dari pimpinan FIA dan Formula satu, yang juga membatalkan GP Australia, dan juga race selanjutnya hingga batas waktu yang belum ditentukan. Pameran otomotif di Jenewa pun tak luput dari kasus virus ini, yang memundurkan jadwal pamerannya.[prm/timBX] foto: berbagai sumber
