NOV 03, 2019@12:06 WIB | 1,411 Views
Valentino Rossi mengakui musim terburuknya sebagai pembalap Yamaha saat ini hanya ‘sedikit lebih baik’ daripada dua musim yang dijalani bersama Ducati.
Dengan dua balapan tersisa pada 2019, Rossi menempati posisi 7 klasemen dengan raihan 153 poin dan hanya mencetak dua podium sejauh ini. Capaiannya ini membuat musim ini menjadi musim terburuk bersama Yamaha dan menjadi musim paling tidak kompetitif sejak dua tahun bertugas dengan Ducati.
Pembalap berjuluk ‘The Doctor’ itu mendapat kesulitan sepanjang musim dengan kurangnya kecepatan motor di trek lurus dan menghadapi masalah ban belakang. Kedua masalah tersebut menyebabkan dia kehilangan posisi terdepan dan harus puas finis ke-8 di Australia.
Rossi membandingkan musim ini dengan periode di Ducati, dan mengakui perasaaannya dengan motor M1 tidak seburuk Desmosedici, tetapi kondisinya tidak jauh lebih baik.
"Memang benar ini adalah musim terburuk dengan Yamaha, baik di posisi juara dan dalam jumlah podium serta poin," kata Rossi. “Tapi itu berbeda dibandingkan dengan tahun-tahun bersama Ducati, karena saya punya masalah lain.”
“Saya sangat kesulitan dengan kecepatan [motor] di trek lurus. Karena [kecepatan motor ] tergolong lambat pada kecepatan maksimal. Saya juga sangat kesulitan dengan masalah ban belakang, tapi perasaan dengan motornya tidaklah buruk.”
“Jadi, ini agak lebih baik dibandingkan Ducati. Tapi kami harus mencoba untuk menjadi lebih kompetitif di masa depan."
Di sisi lain, Maverick Vinales tampak lebih unggul selama musim ini, ketika menang di Assen dan mencetak lima podium, yang membuatnya berada di posisi ketiga klasemen.
Setelah mengalami insiden di Phillip Island akhir pekan lalu (27/10/2019), Vinales mengatakan bahwa ia menyegel posisi ketiga akan menjadi "trofi" pengingat sejumlah kesalahan yang dibuatnya musim ini.
Namun, fokus utamanya masih pada memaksimalkan potensi M1 demi mendapat manfaat untuk persiapan musim depan.
"Menjadi yang ketiga dalam kejuaraan seperti mendapat trofi, karena kami membuat banyak kesalahan sepanjang musim ini dan tersingkir tiga kali," kata Vinales. “Jika kami memiliki kesempatan, kami akan mengubah pencapaian, tapi itu bukan sesuatu yang terlalu [kami] pikirkan.”
“Saya berpikir untuk memaksimalkan potensi daripada apa yang kami lewatkan, karena jika kami bekerja dengan cara yang baik, untuk selanjutnya kami bisa memperjuangkan gelar juara.”[ade/hsn/timBX]
