JUL 12, 2017@11:00 WIB | 1,473 Views
Sirkuit de Catalunya yang terletak di Barcelona, Spanyol akhirnya telah disetujui untuk direnovasi dan dipastikan akan masuk jadwal kalender MotoGP 2018. Hal ini lakukan, karena kondisi aspal yang sudah jelek karena tidak pernah diperbaiki sejak tahun 2007. Kecelakaan fatal Luis Salom menjadi salah satru alasan untuk diperbaiki.
Kiritikan dari berbagai pebalap juga menjadi alasan, terutama Valentino Rossi lakukan pertemuan dengan Komisi Keamanan di Catalunya dan menekan mereka agar tidak menggunakan chicane karena dianggap berbahaya, akhirnya balapan diputuskan untuk gunakan layout F1 kala itu.
Pebalap KTM, Bradley Smith juga memberikan kritikanya usai balapan di Catalunya, sirkuit itu dianggap memiliki kualotas aspal yang jelekm dan apabila ingin masuk kalender di tahun depan, Smith mengultimatum harus ada perbaikan di sirkuit itu, terutama soal aspal.
Dan pada pekan lalu, Carmelo Ezpeleta selaku CEO Dorna, juga memberikan peringatan jika Sirkuit de Catalunya tidak ada perbaikan, maka di musim depan tidak dimasukan dalam kalender MotoGP.
“Jika Catalunya tetap berada di kalender kami, kami akan memiliki 19 balapan, dan jika tidak, 18,” Ezpeleta mengatakan kepada surat kabar Spanyol AS, mengacu pada kemungkinan masuknya Thailand pada kalender MotoGP 2018
Namun usai mendapatkan kritikan yang pedam, bos sirkuit Catalunya harus bekerja keras untuk memenuhi perminataan Dorna, terutama agar kelangsungan event Grand Prix sejak tahun 1995 sdapat terus berjalan lancer.Top of Form.
“Kami telah menjalin kerjasama satu setengah tahun, mencari sumber dana untuk periode keuangan 2018-2019, dan sekarang yang ingin kami lakukan adalah memajukan sirkuit untuk satu tahun ke depan,” kata bos Sirkuit de Catalunya Joan Kata Fontsere kepada Motorsport.com. [ddy/timBX]
