MENU
icon label
image label
blacklogo

MotoGP: Puncaki Klasemen MotoGP, Johann Zarco Sebut Bukan Pembalasan

APR 09, 2021@14:00 WIB | 949 Views

Johann Zarco memimpin klasemen MotoGP setelah GP Doha, tetapi tidak menganggap ini sebagai bentuk ‘penebusan’ apa pun setelah hampir mengakhiri karirnya di KTM pada tahun 2019.

Zarco dikontrak KTM dari Tech3 pada 2019 dalam sebuah langkah yang diharapkan membuatnya bertarung untuk memenangkan balapan dan gelar dengan marque Austria.

Tapi dia mengalami sebagian musim yang menyedihkan, mengakhiri kontrak dua tahun setelah GP Austria sampai akhirnya KTM melepasnya.

Pembalap asal Perancis itu hampir kembali ke Moto2 pada tahun 2020 setelah melewati perjalanan Avintia di MotoGP, sebelum Ducati dapat meyakinkannya untuk bergabung dengan tim satelit.

Setelah mencetak podium di Brno tahun lalu, Zarco kembali dipromosikan ke status pabrikan untuk tahun 2021 dengan Pramac yang menggunakan spesifikasi terkini Ducati, dan mencetak dua podium berturut-turut di Qatar untuk memimpin empat poin dalam kejuaraan.

Ditanya apakah dia melihat ini sebagai penebusan darihasil buruk bersama KTM, dia berkata: “Apa yang terjadi dua tahun lalu adalah bagian dari hidup.

“Saya mengambil beberapa keputusan, saya cukup senang sekarang karena saya kembali bersama orang-orang terbaik. Dua balapan pertama saya sangat menyenangkan dan bisamengendalikannya.

“Jadi, saya tidak berpikir ini tentang penebusan.Anda tinggal menjalani waktu dan sekaranglah momen bersama Pramac dan Ducati, dan apa yang saya putuskan dua tahun lalu sudah selesai.

“Saya tidak bisa mengatakan apakah saya mengambil keputusan yang benar atau tidak. Saya mengambil keputusan dengan cara saya dan terima kasih kepada Ducati karena saya di sini."

Zarco merasa dia bisa menyaingi pembalap Yamaha Fabio Quartararo untuk meraih kemenangan pekan lalu, tetapi mengakui rekan setimnya di Pramac, Jorge Martin, ‘terlalu cepat’ untuk menyalip dan tertahan di posisi runner-up.

“Dengan Jorge memimpin balapan, saya sempat mengira dia akan lebih lambat dari sebelumnya karena dia pemula dan mungkin dia akan stres, dan akhirnya kami melaju lebih cepat," dia menambahkan.

“Saya senang karena merasa baik dan setiap kali seseorang menyalip, saya bisa mendapatkan posisi kedua berkat mesin Ducati.” [dhe/asl/timBX] berbagai sumber

Tags :

#
klasemen motogp 2021,
#
motogp 2021,
#
johann zarco,
#
pembalap ktm