OCT 14, 2019@18:30 WIB | 918 Views
Kabarnya, Johann Zarco akan menggantikan posisi Takaaki Nakagami di tim LCR Honda untuk tiga putaran terakhir MotoGP musim ini.
Nakagami mengalami cedera bahu seperti yang pernah dialami Marc Marquez, yang membuat sang juara dunia harus menjalani operasi pada Desember tahun lalu.
Fakta bahwa pemulihan Marquez berjalan lambat dan lebih rumit dari yang diperkirakan, hal itu membuat Nakagami perlu melakukan operasi sebelum Grand Prix Jepang.
Oleh karena itu, kepala tim LCR Lucio Cecchinello membutuhkan pembalap pengganti dan tampaknya nama Zarco akan mengambil peran tersebut untuk balapan di Phillip Island, Sepang dan Valencia.
Pria berkebangsaan Prancis itu belum kembali ke dunia balap sejak berpisah dengan KTM bulan lalu karena perbedaan visi yang diperparah dengan periode buruk sejak awal musim, meskipun kontrak aslinya baru akan habis pada tahun 2020.
Mengenai isu tersebut, pihak LCR dan Honda enggan mengomentarinya, tetapi ada sebuah pernyataan yang secara resmi mengkonfirmasi bahwa Zarco bisa kembali membalap dalam waktu dekat.
Meskipun Zarco masih terikat kontrak dengan KTM hingga akhir 2019, Pit Beirer (kepala divisi balap KTM) sempat mengatakan juga bahwa dia tidak akan mencegah mantan pembalapnya pindah ke tim rival meskipun kontraknya belum berakhir.
Zarco diperkirakan akan kembali ke Yamaha musim depan sebagai test-rider, setelah menjadi pembalap andalan tim satelit Tech 3 sebelum menandatangani kesepakatan dengan KTM.
Bahkan, Honda sempat ingin menduetkan Zarco dengan Marc Marquez sebelum dia memilih KTM.
Tiga balapan yang dimiliki LCR musim ini memberi kesempatan bagi Honda untuk menilai sejauh mana kinerja Zarco dan motor yang akan ditungganginya, setelah setahun digunakan untuk balapan kompetitif.
Honda pun saat ini menghadapi dilema terkait masa depan Jorge Lorenzo, yang dikontrak oleh tim untuk menjadi rekan Marquez sampai 2020 namun tidak menunjukkan tanda-tanda membaik dari rangkaian hasil buruk dan juga cedera sepanjang musim ini.
Untuk masa depan Nakagami sendiri, LCR mungkin saja tetap menghormati kontrak yang berjalan hingga 2020 meskipun belum ada pembicaraan lebih lanjut.[ade/hsn/timBX]
