MAY 17, 2021@14:00 WIB | 812 Views
Dengan rencana untuk bertransisi menjadi merek khusus listrik pada tahun 2030, MINI akan mengalami perubahan besar dengan portofolionya, dengan banyak model baru yang telah dikonfirmasi. Terbukti, hal ini akan menyebabkan sejumlah produk dihentikan, tetapi kini model convertible dipastikan tidak akan menjadi salah satunya.
Itu benar. droptop yang modis akan terus berada dalam barisan setidaknya dalam waktu dekat, dengan generasi berikutnya yang akan diproduksi pada tahun 2025. “MINI Convertible memiliki basis penggemar yang besar dan sangat setia. Ini juga ditunjukkan oleh permintaan yang besar untuk model terbaru yang baru diperbarui. Karena itu, kami sangat yakin akan keberhasilan konsep kendaraan ini di masa depan,” papar bos MINI, Bernd Körber.
Belum ada detail yang dirilis sejauh ini dan belum jelas seperti apa bentuk mobil baru itu. Mobil yang selalu menjadi basis convertible, MINI Hatch, akan dipecah menjadi dua model berbeda. Model baru, yang akan lebih kecil dan ditenagai murni oleh listrik, akan mulai dijual pada 2023, sedangkan Hatch bertenaga bensin akan debut pada 2025 dan diharapkan didasarkan pada model saat ini.
Perusahaan belum membuat indikasi di mana salah satu mobil ini akan menjadi dasar convertible berikutnya. Namun, mengingat tanggal rilis yang diharapkan dan fakta bahwa F56 yang keluar sudah memiliki versi soft-top F57, masuk akal bahwa yang baru akan menampilkan mesin pembakaran internal. Model MINI bertenaga bensin akan terus dibangun di pabrik Oxford di Inggris Raya, sedangkan model listrik akan diproduksi di China sebagai bagian dari kesepakatan dengan Great Wall Motors. [ibd/timBX]
