Ikut Balap F1, Aston Martin Raup Keuntungan Hingga 80 Juta Dolar AS

Sejak ikut kembali ke ajang F1 di tahun 2021 baik sebagai tim peserta maupun supplier mobil Safety Car dan Medical Car, Aston Martin raup keuntungan yang sangat besar. Tidak tanggung-tanggung, pabrikan yang identik dengan warna hijau khasnya tersebut bisa meraup keuntungan hingga 80 juta Dolar AS.

Dilansir carscoops, Sabtu (13/5/2023), sang CEO, Lawrence Stroll menyebut bahwa faktor yang membuat mereka meraup untung besar adalah penjualan salah satu mobilnya, Vantage. Ia menyebut bahwa model sports car ini berhasil terjual 300 hingga 400 unit.

‘Saya merasa bahwa strategi balapan di hari Minggu, jualan di hari Senin sangat relevan dengan keuntungan yang saat ini kami dapatkan. Kedengarannya memang angka yang sedikit, namun dengan ukuran perusahaan serta kapasitas produksi yang ada, itu sebuah pencapaian yang sangat positif”, ujar Lawrence.

Baru-baru ini, Aston Martin juga menghadirkan edisi spesial Vantage dengan tema “F1 Edition” yang terinspirasi dari ajang balap tersebut. Mereka menyebut Vantage F1 Edition ini menggambarkan mobil yang memiliki orientasi “Kecepatan Dan Lebih Terfokus” dibandingkan edisi spesial Vantage sebelumnya.

Vantage F1 Edition ini memiliki beberapa modifikasi yang hampir menyerupai versi yang digunakan sebagai Safety Car F1. Diantaranya seperti penambahan bobot sekitar 200 kg, downforced dan sasis yang diubah, serta suspensi dan kaki-kaki yang juga diberi upgrade yang berorientasi lebih ke performa tinggi.

Selain tenaga dari mobil ini juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Dibandingkan versi standar-nya mengalami kenaikan tenaga sekitar 25 Hp menjadi 527 Hp dan torsi 685 Nm dari mesin 4.000 cc, V8 Twin Turbo ini. Akselerasi 0 hingga 100 km/jam bisa tuntas hanya dalam 3 detik saja. [edo/timBX]