DEC 30, 2021@10:00 WIB | 667 Views
Bagnaia memenangkan empat balapan pada tahun 2021 dan menjadi runner-up di klasemen, di bawah Fabio Quartararo, dengan selisih 26 poin dalam upaya besar bersama Ducati. Rider asal Italia itu mendapatkan kemenangan pertama dalam karir MotoGP-nya di GP Aragon pada September lalu ketika ia bersaing hingga akhir dengan Marc Marquez.
Berbicara di podcast ‘Tank Slappers Autosport’, Bagnaia mengatakan ini adalah puncak musim 2021-nya, sambil mengungkapkan bahwa dari saat inilah dia benar-benar mulai menikmati setiap aspek balapan. “Bagi saya, kemenangan di Aragon adalah yang luar biasa,” kata Francesco Bagnaia. “Kemenangan pertama adalah pertarungan luar biasa dengan Marc. Saya sangat menikmati sepanjang akhir pekan.
“Sejak saat itu saya mulai sangat menikmatinya, setiap sesi dan setiap akhir pekan yang saya lakukan di bagian akhir musim. Jadi, saya harus berusaha untuk selalu berkonsentrasi dan menikmatinya setiap saat. Dan saya pikir itu adalah rahasia Vale dalam menikmati setiap balapan. Jadi, saya melihat pikiran berbeda dan mempengaruhi karir di Aragon. Saya harus melanjutkan hal seperti itu.”
Valentino Rossi mengakhiri karirnya di MotoGP pada akhir musim 2021. Tapi dia akan mempertahankan kehadirannya di paddock pada 2022 melalui tim VR46 dan para rider VR46 Academy, yang salah satunya adalah Bagnaia. Digadang-gadang menjadi penantang gelar mulai 2022, Bagnaia berharap Rossi menjadi lebih dekat dengannya meskipun belum meminta bantuan secara langsung.
“Saya pikir dalam situasi itu dia akan sangat dekat dengan saya, atau dekat dengan rider yang membutuhkan bantuan Vale,” Bagnaia menambahkan. Jadi, dia mentor kami dan pasti akan membantu kami. Tidak akan mudah karena dia memiliki pekerjaan baru dengan mobil, tetapi bagi kami, dia akan bersama kami setiap saat.” [dhe/zz/timBX]
