JUN 12, 2018@08:00 WIB | 908 Views
(Fernando Alonso)
Balapan di Kanada, Senin (11/6) dinihari kemarin semestinya bisa jadi hal yang monumental dalam perjalanan karier seorang Fernando Alonso. Pasalnya, balapan di Kanada kemarin merupakan balap ke 300 Alonso selama berkarier sebagai pembalap Formula 1.
Sayangnya, pembalap asal Spanyol ini gagal menciptakan sesuatu yang berkesan pada momen yang mungkin cukup menguras sisi emosional ini. Sebab, saat berada di lap 40-an, mobil Alonso mengalami engine failure sehingga ia pun tak bisa mengkuti balap hingga akhir.
(Mobil Alonso mengalami engine failure yang membuatnya gagal finish)
Meski gagal menciptakan sesuatu yang berkesan, tapi Alonso masih bisa untuk berbangga diri karena hanya ada segelintir pembalap Formula 1 yang bisa mencapai balapan ke 300. Sebelum Alonso, ada Rubens Barrichelo, Jenson Button, dan Michael Schumacer yang sudah lebih dulu mencapai balap ke 300.
Fernando Alonso memulai kariernya sebagai pembalap Formula 1 pada 2001 bersama tim Minardi saat balapan di Australia. Dari awal karirnya hingga saat ini, total Alonso sudah membela empat tim berbeda, mulai dari Minardi, Renault, McLaren, dan Ferrari.
(Alonso menjalani balap yang ke-300 di Kanada)
Boleh jadi, Fernando Alonso mencapai puncak kariernya saat bersama Renault. Soalnya, saat Alonso menjadi juara dunia Formula 1 selama dua musim beruntun (2005, 2006) dirinya masih berstatus sebagai pembalap tim Renault.
Sekarang, Fernando Alonso bertengger di peringkat ketujuh klasemen sementara Formula 1 2018 dengan total poin sebanyak 32. Cukup jauh meninggalkan rekan satu timmnya, Stoffel Vandoorne yang berada di urutan ke-15 dengan koleksi delapan poin. [APSG/timBX]
