MAY 27, 2020@15:30 WIB | 611 Views
Direktur pelaksana sirkuit Silverstone Stuart Pringle menyatakan, Grand Prix Inggris bisa beralih tanggal pada bulan Agustus demi menyelamatkan jadwal balapan mengikuti langkah-langkah karantina terbaru pemerintah Inggris.
Silverstone tampaknya akan mengadakan balapan F1 berturut-turut pada tanggal 26 Juli dan 2 Agustus di belakang pintu tertutup sebagai bagian dari dukungan untuk tetap memulai musim 2020 di tengah pandemi virus corona.
Tetapi rencana ini mendapat pukulan ketika pemerintah Inggris mengumumkan pekan lalu bahwa personel F1 tidak akan dibebaskan dari peraturan baru yang mengharuskan semua kedatangan internasional wajib menjalani karantina diri selama dua minggu.
Hungaria tampaknya akan mengikuti balapan pembuka yang direncanakan di Austria pada bulan Juli, tetapi Silverstone belum menyerah dengan harapan untuk mengadakan grand prix di belakang pintu tertutup tahun ini, mengatakan ia dapat memilih slot bulan Agustus jika diperlukan.
"Kami memiliki tanggal asli yang telah kami pertahankan dan bicarakan pada pertengahan hingga akhir Juli, sebenarnya kami juga memiliki tingkat fleksibilitas hingga Agustus," kata Pringle pada Sky Sports F1.
"Saya tidak berpikir bahwa menemukan tanggal untuk Formula 1 akan menjadi masalah, atau memang dua tanggal. Yang kita butuhkan adalah lampu hijau dari pemerintah dan itu akan memakan waktu.
"Dalam hal periode kita perlu mempertahankan tempat tanpa kehadiran penggemar, ini benar-benar relatif singkat. Ada cukup banyak perencanaan yang perlu memperhitungkan implikasi Covid-19, dan itu adalah wilayah baru yang belum dipetakan untuk kita.
"Tapi semuanya kehabisan infrastruktur tetap. Kita punya dua blok paddock permanen, jadi kita tidak berbicara tentang memasang terlalu banyak tenda atau area kipas atau semacamnya."
Periode karantina dua minggu ini mulai berlaku pada tanggal 8 Juni, dan akan ditinjau setiap tiga minggu oleh pemerintah.
Pringle mengatakan bahwa sementara mendukung tanggal balapan Silverstone kembali akan memberi lebih banyak waktu untuk langkah-langkah karantina yang dilonggarkan, memberikan pembebasan kepada personel F1 akan menjadi solusi yang lebih proaktif.
"Saya pikir Formula 1 sebagai kejuaraan membutuhkan pengecualian, dan perlu memahami di mana tempatnya karena mereka harus membuat rencana," kata Pringle.
"Ini operasi logistik yang sangat besar, mereka harus menyatukan serangkaian tanggal dan mendapatkan rencana pengiriman terbaik, dan mengetahui apa dampaknya terhadap personel. Itu semua membutuhkan kejelasan.
"Untuk Silverstone, jika kita pindah ke (bulan) Agustus, itu mungkin memberi sedikit lebih banyak kepastian, tetapi sebenarnya kejelasan terkait karantina harus didahulukan." [dhe/asl/timBX] berbagai sumber
