JAN 18, 2021@07:00 WIB | 623 Views
Alpine telah mengungkapkan tampilan merek barunya dengan merilis livery Formula 1 menjelang musim 2021 dengan tag 'Renaulution'.
CEO Groupe Renault, Luca de Meo, mengungkapkan rincian lebih lanjut tentang rencana peluncuran ulang strategis 'Renaulution' perusahaan selama konferensi pers yang diadakan di Paris pada Kamis pagi (14/1/2021).
'Renaulution' akan melihat penyelarasan perusahaan dilakukan, dengan Alpine menjadi merek kelas atas Renault sebagai cabang 'Avant-Garde' di depan jajaran Renault utama dan kisaran Dacia.
Unit Alpine telah mengumumkan akan mengembangkan mobil sport listrik generasi berikutnya sebagai bagian dari kemitraan proyek baru dengan pabrikan Inggris, Lotus.
Render awal untuk tim F1 yang diganti mereknya juga diluncurkan, termasuk "corak musim dingin sementara" yang didominasi warna hitam dengan logo Alpine berwarna biru, putih dan merah menghiasi penutup mesin, sebagai penghormatan kepada prototipe A500 F1 dari tahun 1975.
CEO Alpine yang baru, Laurent Rossi, mengatakan bahwa F1 akan "tetap menjadi jantung" perusahaan, dengan tim Alpine yang telah diganti mereknya memasuki perombakan regulasi teknis 2022 dengan tujuan "terus bersaing untuk mendapatkan podium" menyusul musim "transisi" 2021.
Rossi mengonfirmasi bahwa tim Alpine akan mengungkapkan livery yang akan menutupi mobil A521 yang baru diberi nama pada bulan Februari, tepat sebelum musim 2021 dimulai.
"Warna yang dihadirkan hari ini adalah kebangkitan pertama dari identitas baru tim F1 Alpine," jelas direktur desain Alpine, Antony Villain.
"Beberapa elemen grafis struktural akan tetap pada corak balap sementara yang lain akan berubah. Logo Alpine yang 'kebesaran' dalam sistem grafis tricolor adalah simbol yang jelas pertama dari identitas merek di motorsport.
"Biru, putih dan merah mengacu pada warna bendera Prancis dan Inggris, yang sangat penting bagi kami. Berbagai variasi pada semua aset motorsport masih akan datang."
Mobil F1 pertama dengan kedok Alpine baru akan ditenagai oleh unit tenaga Renault E-Tech dan dikemudikan oleh Fernando Alonso dan Esteban Ocon. Perubahan lebih lanjut diharapkan terjadi di tim dalam beberapa minggu mendatang menyusul kepergian Cyril Abiteboul dari Renault Group awal pekan ini.
Meskipun belum ada pengumuman resmi, direktur eksekutif Marcin Budkowski diperkirakan akan mengambil alih peran kepala tim, sementara Davide Brivio juga diharapkan segera mengambil posisi senior dalam organisasi Alpine.
Negosiasi tentang peran yang akan diambil Brivio terus berlanjut setelah diumumkan bahwa dia akan pergi sebagai bos tim Suzuki MotoGP, setelah membawa pabrikan Jepang itu meraih gelar juara pertama sejak 2000. [dhe/asl/timBX] berbagai sumber
