F1: Alonso - Kami Bisa Meraih Poin di Singapura

Fernando Alonso sangat ingin mengeksploitasi "kesempatan nyata" untuk meraih poin di Grand Prix Singapura, menyusul kejadian DNF-nya secara berturut-turut kemarin. Alonso menghentikan laju McLaren Honda-nya di Belgia dan Italia, karena masalah pada masing-masing mesin dan gearboks, dengan rekan setimnya Stoffel Vandoorne (diduga masalah MGU-K) juga terhenti di Monza.

Namun, setelah mendapat penalti posisi grid di seri terakhir kemarin, pebalap Spanyol itu berharap dapat menikmati akhir pekan yang lebih kuat di Marina Bay yang lebih menguntungkan. "Kami tahu seri yang berdekatan di Spa dan Monza akan sulit bagi kami, tapi tiga DNF dari empat yang dijalani sangat mengecewakan," kata Alonso.

"Namun, kami menunjukkan kecepatan yang lebih baik dari yang kami perkirakan, meskipun kami bisa mengubahnya menjadi beberapa poin." Kami sekarang telah menempatkan musim Eropa di belakang kami dan kami mengalihkan perhatian kami ke seri mendatang yang memberi gambaran bagaimana peluang kami di akhir musim ini.

"Singapura adalah tempat yang tepat untuk memulai, karena ini adalah salah satu sirkuit di kalender yang sesuai dengan paket kami dan lebih baik daripada yang lain, dan memberi kami kesempatan nyata untuk mendapatkan hasil yang lebih positif," tutur Alonso.

"Tempat yang sulit - panas dan lembab, dan keras pada mobil dan pebalap," komentarnya. "Ini benar-benar menyenangkan: bergelombang, kencang dan menantang, tapi menggembirakan saat Anda melakukannya dengan benar." Anda membutuhkan sebuah mobil dengan daya tarik yang bagus di tikungan yang lebih lambat dan setup downforce tinggi, jadi kita pasti memiliki kesempatan lebih baik di sana.

"Kita hanya perlu memastikan kita juga memiliki reabilitas." Hasil terbaik Alonso sejauh ini berada di sirkuit sempit dan berkelok-kelok lainnya, Hungaroring, di mana dia berhasil meraih posisi keenam.

Ditambah lagi, McLaren masih belum yakin apakah Stoffel Vandoorne perlu memakai elemen unit tenaga baru untuk Grand Prix Singapura, yang terkena penalti grid. Vandoorne sudah memakai di elemen unit tenaga keenam, mesin Internal Combustion Engine ketujuh dan MGU-K dan MGU-H serta Turbocharger yang ke-10 setelah serangkaian masalah reabilitas.

McLaren sendiri terkena penalti grid yang cukup besar untuk kedua mobilnya di Monza. Mereka sengaja memasang unit daya Honda 'Spec 3.7' pada mobil Fernando Alonso selama latihan, sebelum kembali ke unit sebelumnya, untuk memaksimalkan peluangnya di Sirkuit Marina Bay Street nanti. [bil/timBX]