Didepak F1, Nikita Mazepin Ingin Lanjutkan Karir di Dunia Balap Reli

Setelah berjalan satu tahun, Nikita Mazepin dicopot dari kursinya di tim Haas F1 sebelum musim 2022 berlangsung sebagai tanggapan atas invasi Rusia ke Ukraina. Meskipun ia diizinkan secara hukum oleh FIA untuk balapan di bawah bendera netral, banyak otoritas otomotif seperti Motorsport UK yang melarang pembalap Rusia dan Belarusia untuk berkompetisi di negara mereka. 

Hukuman internasional terhadap oligarki dan aset Rusia juga termasuk Uni Eropa yang menjatuhkan sanksi pada Nikita Mazepin dan ayahnya, Dmitry, pada awal Maret. Mengecam sanksi sebagai ‘cancel culture’ klasik dan disalahgunakan secara luas, Mazepin meluncurkan yayasan “We Compete As One” untuk memberikan dukungan bagi atlet Rusia yang tidak dapat berpartisipasi dalam olahraga masing-masing karena ‘alasan politik’.

Larangan tersebut melampaui olahraga motor, seperti Marathon Boston yang melarang warga Rusia dan Belarusia untuk bersaing dan Rusia dikeluarkan dari Kejuaraan Dunia Bola Voli FIVB Putra demi Ukraina.

Dengan opsi balapan utama pada 2022 dan waktu dekat yang akan segera habis, Mazepin tampaknya melihat balap reli sebagai jalan yang memungkinkan. “Karir saya sedang terhenti untuk saat ini,” kata Nikita Mazepin kepada kantor berita Rusia RIA Novosti.

“Saya sudah berada di olahraga motor selama 18 tahun dan saya tidak akan menyerah. Saya menjaga diri tetap bugar. Saya berharap akan kembali ke Formula 1. Jika tidak berhasil, saya akan mempertimbangkan opsi lain untuk balapan dengan roda empat. Apakah saya tertarik untuk balapan di Dakar? Iya, itu mungkin. Seperti Reli Silk Way,” tambahnya.

“Saya percaya bahwa saya diskors secara tidak adil. Tapi saya tetap positif. Lima hari seminggu saya mengerjakan apa yang bisa. Ini menghabiskan sebagian besar waktu saya,” sambungnya. “Hidup saya telah berubah secara dramatis hanya dalam satu bulan. Masih ada banyak bulan sebelum akhir tahun. Bayangkan berapa banyak lagi yang bisa terjadi dan berubah. Saya berniat untuk melanjutkan karir saya,” pungkasnya. [dhe/zz/timBX] berbagai sumber