MENU
icon label
image label
blacklogo

Modifikasi Simple Audi A3 Sportback, Pertajam Line Sporty

JUL 25, 2018@12:09 WIB | 1,946 Views

Audi A3 Sportback 2017  salah satu mobil hatchback dengan mesin 1.2 liter TFSI 4 silinder namun telah dilengkapi turbo.  Terlahir dengan desain sporty, Audi A3 sportback  sebagai model entry level yang menyasar segmen kawula muda, celah modifikasinya cukup luas.

Basic desain Audi A3 ini terlahir sporty, walaupun saya atau Anda mungkin mengira A3 juga layak mendukung gaya legant. Line desain bodynya cenderung sporty. Bila dibandingkan line elegant lebih banyak ke model Mercedes Benz. 

Nah ranah modifikasinya lebih kemana cocoknya, tim Blackxperience.com kali ini akan membahas secara tuntas arah modifikasinya untuk mempertegas line sporty, bersama Bro Octavino yang menggawangi  bengkel Platinum Motorsport di Jakarta Timur ini. Bengkel ini telah sebelas tahun berkiprah di dunia modifikasi tanah air. Tidak sedikit mobil merek eropa  seperti BMW, Mercedes Benz, Audi atau Posche pun menjadi garapannya.

Sebelum lebih  membahasnya lebih dalam, Vino sapaan akrab modifikator handal ini melihat kecenderungan arah modifikasi di tanah air dalam satu dekade terakhir. "Terihat jelas ya, antusias mereka lebih menyukai modifikasi gaya eropa. Kebalikannya, kecenderungan masyarakat eropa lebih menyukai gaya modifikasi mobil-mobil asia," buka Vino.

Menurut alumnus. jurusan desain Universitas Trisakti ini gaya sport yang dibawa Audi A3 ini cukup kental. Jadi arah modifikasinya lebih ke sentuhan yang minimalis. "Modifikasi bodykit Audi A3  tidak perlu neko-neko, hanya memerlukan sentuhan lip dibawah bumper, sideskirt kiri dan kanan serta diffuser di belakang, guna mempetajam line sportinya, bahkan lip spoiler," tuturnya mewakili pandangan pribadi seorang modifikator.

Pada bagian samping memiliki dua pilihan, pertama menggunakan sideskirt kedua bisa menggunakan sideskirt ditambah lip."Kita bikin sideskrit simple, melihat modifikasi bagian samping yang masih cukup, masih bisa untuk menambahkan sideskirt dan baru kemudian ditambahkan lip," terangnya,  design Audi A3 dinilainya sudah cukup bagus

Adapun part-part yang digunakan nanti terbuat dari fiber. Keunggulan fiber menurut dia, bahannya mudah dibentuk. Kedua mempersingkat waktu pengerjaan buat bengkel. "Bahan bodykit kita gunakan fiber. Namun karena tidak menggunakan design rendering, pengerjaannya langsung on the spot ke titik pengerjaan bodynya. Hal ini bisa dimaklumi, hasil rendering 3D lebih susah aplikasinya oleh karyawan kami," tukas Vino.

Membuat pola desain dikerjakan secara langsung. Setiap desain hanya digunakan untuk satu mobil. Artinya master part tidak akan pernah dibuat dua kali, karena setiap mobil pasti dikerjakan  secara rigid dan detail. Setelah itu baru pengerjaan molding, pembuatan fiber, pendempulan, finishing dan coloring.

Setelah part  modifikasi bodykit terinstal, dan ternyata kebutuhan lain menjadi urgent seperti kombinasi ukuran velg misalnya. "Kalau kebutuhan modif harian, cukup menggunakan velg 17-18 inci. Tidak menutup kemungkinan per bakal diganti dengan sport kit untuk penunjang kaki-kakinya," terangnya.

Dari sisi desain modifikasi yang ditawarkan bengkel yang berlokasi di Jalan Cipinang Muara I ini kebanyakan customernya ingin modifikasi bodykitnya bisa digunakan untuk harian bukan untuk kontes, sedikit sekali diantaranya mengejar momen kontes modifikasi.

"Rata-rata dibengkel ini kebutuhan customnya lebih banyak untuk daily use, bukan untuk kontes. Mereka (customer) basicnya hobi di dunia otomotif, namun masing-masing tahu cara menikmati mobilnya, entah dengan cara hanya memanasi mesin, memakai harian atau morning run saat weekend. Minim sekali mobil yang dimodif kemudian hanya keluar dari rumah ditowing untuk kontes," jelasnya.

Sedangkan pengerjaan lip, sideskirt, diffuser, spoiler membutuhkan waktu sekitar 2 mingguan. Namun melihat beberapa customer yang ingin fully modified butuh waktu 1 bulan lebih. "Selain modif minor, customer biasanya mempercayakan kepada kami untuk fully modified, dari A-Z sektor modifikasinya," tukasnya.

Beralih ke sektor finishing part, tepatnya coloring, menurut Vino lebih sesuai bila menggunakan warna gelap. Karena lip, sideskirt plus lip dan diffuser cenderung rentan terjadi gesekan, makanya menggunakan warna gelap. 
Selanjutnya, Vino menawarkan tiga langkah finishing. Pertama finishing carbon, kedua hitam clear atau silverstone. Ketiga bisa digunakan warna semi doff. "Kalau part lips menggunakan warna terang, sepertinya masyarakat enthusiast belum terlalu percaya diri, karena mereka belum terbiasa out of the box," tuturnya.

Nah BlackPals, jangan pernah berfikir gaya modifikasi A3 ini mentok disini saja. Karena BlackPals boleh-boleh saja menggunakan memilih gaya over fender atau wide body sekaligus. "Dua pilihan antara over fender dan wide body menurut saya sah-sah saja. Karena yang paling dibutuhkan adalah keberanian owner dan budget," jelas Bro Vino.

Waktu pengerjaan custom bodykit lips, sideskirt, diffuser dan lip spoiler, hanya membutuhkan waktu dua minggu. Dari awal image Platinum Motorsport adalah bengkel custom, bukan bengkel bodykit. Alasan ini karena customer yang datang ke sini ingin mobilnya tidak ada yang menyaingi.  

Nah berapa budget yang diperlukan untuk bodykit custom, dengan finishing carbon bisa diangka Rp20 jutaan, namun dengan kualitas yang terjamin. "Dengan harga segitu, orang boleh bandingkan kualitasnya dengan brand luar negeri misalnya. Durasi pengerjaan waktu dua minggu salah satunya bagaimana kualitas masing-masing part," jelasnya.

Beberapa tips modifikasi bodykit diberikan oleh bro Vino kepada BlackPals. Dalam modifikasi tidak perlu menggunakan part-part mahal. Menurut lelaki 35 tahun itu, dalam modifikasi yang diutamakan sebenarnya nilai kepantasan.

"Tidak perlu menggunakan part mahal karena mengejar branded, bila setelah diinstal akhirnya tidak pantas. Goal modifikasi itu asal tidak bikin repot pengguna dan tidak sampai ownernya malu dengan hasil modifikasi mobilnya. Budget modifikasi bisa sampai ratusan juta bahkan miliaran idealnya orang bangga dengan modif mobilnya, bukan malah malu," cetusnya.

Bahkan kalau ranahnya car enthusiats, psikologi orang lebih rela mengganti part seperti mengganti kap mesin dengan bahan fiber atau dengan carbon sekalipun. "Jadi kalau modifikasi distigmakan dengan merusak nilai mobil, maka akibatnya market part aftermarket akan sepi. Tentu pendapat itu kurang tepat, padahal market  modifikasi semakin tahun tumbuh, seiring tumbuhnya kecintaan masyarakat akan dunia otomotif," imbuhnya.[Ahs/timBX]

Tags :

#
auto mods,
#
auto jurnal,
#
modifikasi,
#
audi a3 sportback,
#
platinum motorsport