NOV 21, 2018@17:45 WIB | 905 Views
Brand smartphone asal China, Meitu mungkin smartphone paling dikenal secara global dengan software selfie beautification-nya, tetapi juga membuat smartphone yang juga menggabungkan aplikasi ini. Bisnis hardware smartphone yang sulit, dan demi membuat Meitu untuk terus berfokus pada software yang terbaik, Meitu telah mengumumkan kerjasama dengan sesama brand smartphone asal Cina juga, yaitu Xiaomi. Xiaomi telah diberikan lisensi internasional untuk brand Meitu, dan Xiaomi akan mengambil alih segala aspek produksi smartphone ini.
Meitu tidak meninggalkan dunia smartphone, tapi tepatnya mereka akan berkonsentrasi dalam mengembangkan software dan teknologi pemrosesan gambar terbaru, yang akan menjadi bagian dari susunan aplikasinya. Selain dengan berbagai aplikasi selfie, beautification, dan gambar editor, Meitu juga mengoperasikan Meipai, sebuah jejaring sosial berbasis video di China. Aplikasi dan layanan ini kemungkinan akan terus dipra-instal didalam smartphone Meitu yang akan dirilis berikutnya.
Jalinan kerjasama ini diumumkan dalam siaran pers yang diterbitkan oleh bursa saham Hong Kong, di mana disini disebutkan bahwa Xiaomi akan merancang, mengembangkan, memproduksi, dan menjual smartphone Meitu. Xiaomi memiliki lisensi secara eksklusif untuk menggunakan nama brand ini di seluruh dunia. Tidak jelas bagaimana Xiaomi akan menggunakannya nantinya. Baru-baru ini, Xiaomi telah meluncurkan Pocophone F1 yang mana perangkat ini juga merupakan sebuah kolaborasi dengan Pocophone. Mungkin mereka juga memilih untuk melakukan hal yang sama dengan Meitu untuk selanjutnya.
Aplikasi Meitu tersedia di seluruh dunia, meskipun sedikit ada kontroversi mengenai masalah privasi; tetapi smartphone-nya hanya selalu dijual di China. Namun selama setahun terakhir ini, Xiaomi telah meluncurkan berbagai hardware milik mereka di Eropa, dan puncaknya berada Inggris pada bulan November. Mungkin beberapa ponsel Meitu yang dibuat oleh Xiaomi juga akan diluncurkan secara global.
Xiaomi sudah memiliki aplikasi beautification sendiri, di mana mereka telah mengembangkan perangkat tambahannya sendiri dengan menggunakan AI, dan berbagai varian smartphone high-end, kenapa Xiaomi malah ingin menjalin kerjasama dengan Meitu? Selain mengurangi daya saing dengan produsen smartphone yang lebih kecil, produk Meitu juga sangat populer di kalangan para perempuan, yang mana bisa membantu Xiaomi untuk memperluas basis penggunanya lebih jauh. Dari 81 persen pengguna aplikasi Meitu, isinya hanya wanita dan menurut South China Morning Post, tiga dari lima dari mereka berusia antara 18 dan 30 tahun.[tje/timBX]
