MENU
icon label
image label
blacklogo

Ini Fungsi dan Kegunaan eSIM di Masa Mendatang

OCT 17, 2017@20:30 WIB | 2,244 Views

Beberapa waktu belakangan ini Google dan Apple memperkenalkan seri Google Pixel dan Apple Watch 3 yang masing-masing mendukung eSIM. Apakah itu eSIM? Apakah sama dengan kartu ISM biasa? Pada dasaranya, eSIM memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik, serta memungkan sebuah perangkat dirancang dengan desain lebih baik, membuka peluang pasar baru bagi operator dan memungkinkan kategori baru perangkat terhubung.

Menilik sedikit ke belakang, 27 tahun lalu, kartu SIM atau Subscriber Identity Module memiliki ukuran yang besar, sebesar kartu kredit dan seiring waktu bentuknya mulai mengecil hingga nano di tahun 2012 lalu dan kini eSIM di 2016.

eSIM alias Embedded SIM di dalamnya tertanam Universal Integrated Circuit Card (eUICC). Hadir dengan ukuran yang lebih kecil dari nano dengan panjang 5 mm dan lebar 5 mm. Ia memiliki fungsi yang sama seperti SIM biasa yang bisa dilepas, namun memiliki kemampuan M2M (Machine to Machine) dan Remote Provisioning.

Tidak akan lama lagi kita akan melihat eSIM menjadi standar di handset kelas atas dari Apple dan Samsung, lalu segera diikuti oleh yang lain. Kemampuan Remote Provisioning dalam standar eSIM memberi pengalaman penggunaan yang meningkat saat mengaktifkan dan mengelola smartphone. Melalui pengaturan smartphone, kita bisa memilih operator dan paket apa yang kita inginkan

Telah diestimasi jika di tahun-tahun mendatang perangkat Internet of Things akan jadi kategori baru yang berkembang setara dengan perangkat mobile. eSIM tidak hanya membantu perangkat terhubung tapi juga perangkat pintar lain yang lebih sederhana.

Wearable hanyalah satu ranah yang menerima manfaat langsung dari eSIM, belum lagi pabrikan otomotif yang dapat membuat mobil terkoneksi dengan mudah ke jaringan selular. Sedangkan dalam laptop, eSIM dapat berfungsi untuk lebih mudah mengakses internet dengan paket yang bisa diisi.

eSIM memang masih dalam tahap awal pengembangan, penetrasinya juga masih membutuhkan waktu lebih lama lagi. Kini eSIM pada Google Pixel 2 digunakan hanya untuk Google Project Fi, di mana ia masih juga menggunakan nano SIM.

Namun yang pasti, nanti ke depannya perangkat dengan kombinasi seperti Pixel 2 akan banyak meluncur, lalu bila eSIM merupakan solusi yang tepat maka ada nanti jamannya kartu SIM konvensional akan ditinggalkan. [leo/timBX]

Tags :

#
blacktech