MENU
icon label
image label
blacklogo

Membangun Low Rider

JUN 19, 2010@12:59 WIB | 794 Views

Low Rider, jika kita dengar konsep modifikasi yang satu ini mungkin yang terpikir akan sulit untuk diwujudkan karena dalam proses pembangunannya mungkin kita akan terbentur dengan mencari bengkel-bengkel yang spesialis untuk membuat masing-masing bagiannya. Dan bukan itu saja sering kali terjadi motor yang ingin kita modifikasi tidak sesuai dengan konsep yang kita inginkan. Apa lagi konsep modifikasi motor untuk low rider bukan konsep modifikasi yang murah dan sederhana. Karena kita akan banyak merubah sebagian besar dari desain asli motor kita, alhasil ini banyak memakan biaya. Jika tidak sesuai dengan konsep yang kita inginkan akan membuat kita sangat kecewa.

Nah, untuk anda yang ingin merubah kuda besi anda menjadi low rider ada beberapa hal yang perlu anda pikirkan; Pertama, mulai dari kita harus benar-benar memikirkan atau lebih baik lagi dalam bentuk gambar dari tiap-tiap detail konsep modifikasi low rider yang anda inginkan agar dalam proses pembuatannya tidak jauh dari konsep yang kita inginkan dan lewat itu bisa juga diperkirakan berapa biaya yang anda perlukan untuk membangun konsep modifikasi impian anda.

Kedua, pikirkan kembali setiap rincian resiko-resiko yang akan muncul ketika anda memodifikasi tunggangan anda seperti konsep modifikasi yang anda dambakan. Mulai dari kenyamanan anda dalam mengendarainya, cara perawatan rutin motor anda ketika sudah menjadi konsep modifikasi pilihan anda, sampai kemampuan dari mesin motor anda untuk berlari.

Ketiga, jika anda sudah mempersiapkan itu semua, bahkan biaya yang anda butuhkan sudah siap, anda harus bersabar dan jangan terburu-buru dalam membangunnya agar tidak terjadi kesalahan dalam perhitungan dari tiap-tiap detail pembuatan dan pemasangan. Karena dalam memodifikasi kita harus lakukan dengan "fun" agar dalam pengerjaannya benar-benar mempunyai perhitungan yang matang.

Joddy Ario, pemilik dari JDM Project (custome, racing & service) memberikan tips agar, "Setiap pelanggannya benar-benar memikirkan konsepnya dengan matang agar tidak terjadi kesalahpahaman antara modifikator dengan konseptor. Dan lakukan modifikasi dengan fun, agar hasilnya bisa membuat anda puas," lanjutnya. Menurut pria yang telah memulai usaha bengkel modifikasi ini dari tahun 2005 dan usahanya terus berkembang sampai sekarang. [jri/timABT, source: Joddy Ario/ JDM PROJECT Jl.Jatiwaringin Raya No.1A, Pangkalan Jati]

Tags :

X