Belajar Semangat Hidup Lewat Film Annie

Annie merupakan film drama musikal yang sudah cukup melegenda. Ditampilkan pertama kali di panggung teater Broadway pada tahun 1977, lalu diadopsi ke layar lebar pada tahun 1982, ditampilkan di film televisi pada tahun 1995 dan 1999. Kini Annie telah kembali dibuat ulang dan ditayangkan di bioskop-bioskop di Indonesia Januari ini.

Kisah Annie merupakan kisah seorang gadis kecil yatim piatu, namun kisah hidupnya tidak menawarkan tragedi bertubi-tubi di awal plot seperti yang ditawarkan kisah dongeng klasik sezamannya. Justru penonton diajak untuk melihat ada harapan besar yang dimiliki oleh gadis kecil ini. Annie yakin bahwa orang tuanya yang meninggalkannya sejak bayi di depan sebuah restoran akan menjemputnya suatu kali nanti. Oleh karena itu, ia setiap hari Jumat selalu menunggu kedatangan orang tuanya dan bertanya kepada seorang pelayan tua di restauran tersebut. Walau setiap pekan ia tahu jawabannya adalah tidak, Annie tidak menyerah untuk percaya pada hal yang diyakininya.

Tanpa orang tua, Annie hidup bersama anak yatim piatu lainnya yang diasuh oleh Ms. Hannigan (Cameron Diaz), seorang artis gagal yang putus asa dan menggantungkan hidupnya pada jaminan negara. Walau hidup tanpa orang tua dan diasuh oleh seorang nenek sihir, karakter Annie dikenal oleh lingkungan sekitarnya sebagai anak yang periang dan memberikan harapan hidup pada orang lain.

Di satu sisi, seorang tokoh konglomerat bernama Will Stacks (Jamie Foxx) sedang menarik perhatian warga kota New York agar memilihnya sebagai wali kota. Tidak sengaja, Mr. Stacks bertemu dan menyelematkan Annie yang hampir celaka. Di situlah awal petualangan film ini dimulai. Kehidupan Annie dan Mr. Stacks tak lagi sama.

Annie diberi kesempatan untuk tinggal di rumah Mr. Stacks yang kaya dan penuh dengan fasilitas modern. Awalnya Mr. Stack berencana untuk memanfaatkan Annie agar polling dan survey pemilihannya naik. Lambat laun mereka pun belajar sesuatu yang lain di antara satu sama lainnya. Terutama belajar bahwa dalam hidup ini, kita tidak bisa hidup sendiri walau penuh bergelimangan harta dan teknologi memudahkan hiduup kita. Masih ada orang yang paling bermakna dalam hidup kita yakni keluarga. Annie dan Mr. Stacks adalah orang yang tidak memiliki keluarga dengan karakter yang jauh berbeda satu sama lainnya. Kehadiran Annie dalam hidup Mr. Stacks merubah dan memberikan semangat hidup baru bagi dirinya.

Selama 118 menit menonton film ini, penonton akan disuguhkan dengan musikalitas seorang gadis kecil polos yang apik dengan bumbu koreografi singkat yang menarik. Kecanggihan Jamie Foxx dalam mengocok perut penonton pun akan membuat anda tertawa terbahak-bahak di film ini. Begitu pula peran Cameron Diaz yang sedikit bitchy akan membuat kita terpingkal-pingkal dibuatnya. Ini adalah sebuah film sederhana yang layak ditonton bersama keluarga. Entah mengapa kami yakin setelah menonton ini, anda akan mendapatkan semangat hidup baru untuk melewati hari-hari selanjutanya setelah weekend nanti.[Lalu/timBX]