MENU
icon label
image label
blacklogo

Low Rider Not For Contest Only

AUG 12, 2010@17:31 WIB | 1,461 Views

Trend modifikasi low rider pada motor skuter matik alias skutik sudah mewabah beberapa tahun belakangan. Dengan gaya modifikasi terbilang ekstrim namun tetap terlihat modis dan elegan, low rider menjadi salah satu gaya modifikasi yang paling digemari pecinta otomotif roda dua. Mengambil kiblat motor gede (moge) semacam Harley Davidson yang memiliki postur gagah ditunjang kaki-kaki kokoh. Kaki-kaki besar pada skutik menjadi ciri khas aliran low rider.

 



Gaya modifikasi low rider ini juga diadopsi Anggi Kurniawan pada motor Vario lansiran 2007 miliknya. Pria yang akrab disapa Anggi ini merombak total bagian kaki-kaki namun tetap mempertahankan bodi asli alias bawaan pabrik dengan tambahan bodi kit di beberapa bagian. Semua ide modifikasi low rider ini merupakan hasil pemikiran Anggi bersama Dimas Motor Tangerang yang merupakan rumah modifikasi dalam penggarapan Vario Ungu ini. Skutik ini tidak hanya dipakai untuk kontes modifikasi saja tetapi juga dipakai untuk harian.

Seperti modifikasi low rider pada umumnya, pria kelahiran Jakarta 5 Oktober 1981 ini fokus pada bagian kaki-kaki dan mengubah menjadi gambot pada Vario miliknya. Velg kastem model jari-jari ukuran 7 inci menjadi pilihan di bagian depan dan 5 inci di belakang. Velg dibalut ban keluaran Deltire ukuran 140/60/14 di depan dan Bridgestone di belakang. Baluran lapisan krom juga singgah di beberapa bagian kaki-kaki seperti tabung shock, velg, cakram, tidak hanya itu baluran krom juga melapisi bagian setang, spion, blok CVT, behel belakang, footstep sampai spatbor belakang yang berfungsi sebagai knalpot.



Tampilan Vario low rider ini semakin sedap dipandang mata dengan permainan warna yang ditampilkan. Skutik yang didominasi warna ungu ini semakin selaras dengan paduan warna kuning di jok dan merah ditambah lagi airbrush dengan motif graphic yang memakai cat berlabel De Beer. Seluruh panel indikator dicopot dan diganti dengan alat navigasi GPS lansiran MIO GPS seri S550. Hal ini untuk memudahkan pengendara dalam perjalanan dan mencari alternatif jalan untuk menghindari kemacetan.

Beberapa terobosan baru dilakukan Anggi. Elektrik starter standar digusur dengan elektrik starter milik mobil Suzuki Carry sehingga dalam proses menyalakan mesin layaknya menghidupkan mobil. Kunci pembuka jok juga mengalami perubahan, Anggi mengadopsi sistem hidraulik. Jadi sekali tekan tombol jok langsung terbuka. Sistem pengereman yang sejatinya di setang berpindah tempat di bawah layaknya motor manual umumnya. Ubahan yang paling unik dimana spatbor belakang berfungsi sebagai saluran gas buang. [sp/timBX]

Spesifikasi:

Motor: Honda
GPS: Mio GPS Seri S550
Elektrik Starter: Suzuki Carry
Velg Depan: Custom 7 inci
Velg Belakang: Custom 5 inci
Ban Depan: Deltire
Ban Belakang: Bridgestone
Rem Belakang: Custom
Swing Arm: Custom
Footstep: Custom
Setang: Custom
Cat: De Beer
Inovasi Terbaru: Spatbor Knalpot 2 in 1

Tags :

#
Honda Vario
#
Low Rider

RELATED ARTICLE