MENU
icon label
image label
blacklogo

Natrium-Ion Baterai, Lebih Murah dan Lebih Berlimpah

AUG 28, 2016@12:00 WIB | 1,284 Views

Sebuah tim peneliti di Perancis telah mengambil langkah besar untuk menyalakan perangkat dengan baterai isi ulang berdasarkan pada elemen yang jauh lebih berlimpah dan lebih murah daripada lithium. Untuk pertama kalinya, baterai telah dikembangkan menggunakan ion natrium dalam standar industri format "18650" yang digunakan dalam baterai laptop, senter LED dan Tesla Model S, di antara produk lainnya.

"Baterai natrium-ion yang diresmikan hari ini secara langsung terinspirasi oleh teknologi lithium-ion," jelas ahli kimia solid-state, Jean Marie Tarascon dari France's Centre National de la Recherce Scientifique.

Dengan kata lain, seperti ion lithium dalam lithium-ion baterai, ion natrium berjalan dari satu elektroda ke elektroda yang lain melalui cairan saat pengisian dan siklus penggunaan tanpa memodifikasi bahan dalam baterai. Para peneliti menjaga bahan-bahan tertentu menjadi rahasia dagang untuk saat ini, tetapi kinerja dari baterai prototipe ini menjanjikan.

Sementara lithium sampai sekarang memiliki keuntungan dengan menjadi lebih ringan dari natrium dan memberikan lebih banyak energi, elemen yang dimiliki juga langka, sedangkan natrium dapat diakses dan berlimpah, yang membentuk lebih dari 2,6 persen dari kerak bumi.

Tim berharap untuk membawa baterai natrium-ion menjadi lebih murah yang dapat digunakan di berbagai macam aplikasi untuk pasar di Eropa sesegera mungkin. [Clo/timBX]

Tags :

#
natrium-ion baterai

RELATED ARTICLE