JUL 21, 2016@08:00 WIB | 909 Views
Royal Enfield menyelenggarakan Himalayan Odyssey yang ke-13 pada tahun ini. Ekspedisi ini sekaligus menjadi debut bagi Himalayan Odyssey- Women (HO-W). Seperti namanya, tim tersebut semuanya terdiri dari wanita. Selain tim tersebut, ekspedisi ini juga diikuti oleh tim yang terdiri dari pria.
Tim pria terdiri dari 83 rider yang berasal dari berbagai belahan dunia, seperti Thailand, Indonesia, Kolombia, Perancis, dan Inggris. Sedangkan tim wanita terdiri dari 20 rider yang berasal dari kota-kota besar di India. Satu fakta yang menarik, tim HO-W didukung oleh kru yang seluruhnya adalah wanita, terdiri dari staf pelayanan, teknisi dan dokter yang mendukung dan akan membantu para pengendara di sepanjang perjalanan.
Para peserta akan berkendara melalui tiga pegunungan dan enam pemberhentian saat menuju Khardung La, salah satu rute jalan tertinggi di dunia yang dapat dilalui sepeda motor, terletak pada ketinggian 18.380 kaki.
Pada saat seremonial pemberangkatan yang digelar di India Gate, para Lama melantunkan doa dan memberkati pengendara. Prosesi agung dengan lebih dari 100 sepeda motor Royal Enfield ini ditandai dengan peresmian keberangkatan oleh Mr. Shaji Koshy, Senior Vice President, Sales, Services and Spares, Royal Enfield.
"Selama lebih dari enam dekade, Royal Enfield telah menjadi motor pilihan bagi semua orang yang ingin berkendara ke pegunungan. Himalayan Odyssey telah menjadi pionir berkendara santai yang berhasil membawa banyak riders menuju Ladakh. Setiap tahunnya, satu tim riders baru dikirim untuk ekspedisi luar biasa ini. Kami memperkenalkan Himalayan Odyssey – Women, sesi riding eksklusif khusus wanita yang akan menjadi petualangan sepeda motor terbaik bagi semua wanita yang mengendarai Royal Enfield. Kami telah mendapatkan banyak respon positif akan hal ini dan kami berharap perjalanan ini akan menjadi inspirasi bagi banyak wanita untuk bersepeda motor di India," ungkap Shaji.
"Himalayan adalah puncak dari sejarah 60 tahun Royal Enfield dalam ‘rumah spiritual’-nya di pegunungan Himalaya. Pemahaman besar kami setelah berkendara selama ini adalah sepeda motor terbaik untuk pegunungan Himalaya bukanlah yang mencoba untuk mendominasi bentang alamnya, melainkan yang mampu berkembang mengikuti alur," tegasnya. [ddy/timBX]
