Tiongkok Ungkap Helikopter-Mobil Hybrid

Mulai SUV mewah, hybrid hingga kendaraan listrik (EV), Tiongkok melakukan semuanya dan sekarang tampaknya bisa membawa mobil terbang ke pasar sebelum negara lain melakukannya. Hyundai, salah satu produsen mobil yang mendiversifikasi lebih dari hampir semua orang, mengatakan bahwa semua orang dapat melihat mobil terbang sebelum akhir dekade ini, tetapi perusahaan Tiongkok Xpeng mencoba membawa teknologi itu menjadi kenyataan lebih cepat.

Perusahaan itu menggunakan tanggal 24 Oktober, semacam hari teknologi tidak resmi di Tiongkok, untuk mengungkapkan mobil terbang yang akan diluncurkan di bawah anak perusahaan HT Aero. Secara ekslusif, HT Aero berfokus pada Urban Air Mobility (UAM) dan sejauh ini telah menyelesaikan lebih dari 15.000 penerbangan uji di berbagai drone dan prototipe mobil terbang.

Meskipun prototipe terbaru itu masih tanpa nama, Xpeng tidak khawatir. Bahkan sangat percaya diri dengan mobil terbangnya sehingga perusahaan mengatakan produksi akan dimulai pada 2024. Kendaraan listrik itu menawarkan proporsi yang mirip dengan mobil standar tetapi dengan rotor lipat yang dapat bersembunyi di bodywork mobil ketika menyentuh daratan. 

Sebagai permulaan, rotor itu terlihat berat dan sesuatu yang tidak akan membantu EV dalam hal jangkauan. Bahkan jika baling-balingnya terbuat dari bahan yang ringan seperti serat karbon, masalahnya berikutnya adalah biaya.

Namun apa pun masalahnya, produk dari Tiongkok selalu bisa mencari jalan keluar dan yang pasti harganya nanti pasti lebih murah dibandingkan Tesla, dimana Elon Musk sempat mengatakan bahwa Tesla Roadster-nya dapat terbang di masa depan. [dhe/shf/timBX]