JUL 05, 2019@06:30 WIB | 1,118 Views
Program Penilaian Mobil Baru Eropa (Euro NCAP) telah merilis hasil uji keamanan dan kecelakaan untuk kendaraan baru, termasuk Tesla Model 3, yang menetapkan tolok ukur teknologi keselamatan baru, menurut Tesla. Tesla mencapai beberapa hasil yang mengesankan dengan Tes Kecelakaan Model S dan Model X di AS dan Eropa di masa lalu.
Model 3 juga berhasil mendapatkan peringkat keamanan bintang 5 yang sempurna di setiap kategori dari NHTSA. Sekarang mobil listrik terbaru Tesla menerima hasil dari tes Euro NCAP yang dilakukan oleh Thatcham Research dan hasilnya sangat bagus. Euro NCAP sangat terkesan dengan sistem keselamatan aktif Tesla.
Matthew Avery, Direktur Penelitian di Thatcham Research, mengomentari sistem penghindaran benturan Model 3.
“Tesla Model 3 mencapai salah satu skor Safety Assist tertinggi yang telah kami lihat hingga saat ini. Sistem Collision Avoidance Assist adalah yang utama, dengan sistem Pengereman Darurat Otomatis dan Peringatan Tabrakan Maju menunjukkan tingkat kinerja yang tinggi," ujar Avery.
Mereka fokus pada fitur keselamatan yang diberdayakan oleh Autopilot, seperti Lane Departure Avoidance dan Blind Spot Collision Warning, tetapi mereka tidak menguji Autosteer Autosteer dan Traffic-Aware Cruise control, yang akan menjadi bagian dari program pengujian yang berbeda tahun depan. Tesla Model 3 mencetak skor 94 dari 100 dalam bantuan keamanan.
Tes Euro NCAP juga menemukan Model 3 memiliki rekayasa keselamatan keseluruhan yang bagus - mencetak 96% dalam Perlindungan Penghunian Dewasa dan 86% dalam Perlindungan tempat duduk Anak.
“Tesla telah melakukan pekerjaan besar dalam memainkan manfaat struktural kendaraan listrik untuk keuntungannya. Performa tumbukan ditingkatkan dengan tidak adanya mesin mekanik dan pusat gravitasi mobil yang rendah. Tesla Model 3 sangat diuntungkan dari arsitektur-elektriknya,” ujar Avery.[prm/timBX]
