DEC 30, 2021@19:00 WIB | 529 Views
Mengikuti teaser awal tahun ini, Polestar telah mengungkapkan detail baru tentang crossover 4 yang akan datang. Dalam sebuah wawancara dengan Majalah Mobil, CEO Polestar, Thomas Ingenlath mengatakan model tersebut akan tiba pada tahun 2023 dan bersaing dengan Porsche Macan.
Ingenlath melanjutkan dengan mengatakan crossover akan "sedikit lebih kecil" dari Polestar 3 dan mengadopsi desain “more ground-hugging” dengan "roofline tipe coupe." Eksekutif juga mengungkapkan crossover akan jauh lebih murah daripada Polestar 3 yaitu 75.000 euro atau setara dengan Rp 1,2 miliar karena harga pada akhirnya akan mulai sekitar 55.000 euro (Rp 888,5 juta).
Model 4 diharapkan menjadi kendaraan terlaris Polestar dan dijadwalkan untuk dikendarai di platform PMA, yang dikatakan sebagai versi Arsitektur Pengalaman Berkelanjutan (Sustainable Experience Architecture /SEA) Geely. Alhasil, Polestar 4 akan dibuat di pabrik Geely's Hangzhou Bay di China.
Sementara sejumlah pertanyaan tetap ada, model itu akan diikuti oleh 5 pada 2024. Perusahaan menyebut kendaraan tersebut sebagai “mobil Grand Touring empat pintu berperforma elektrik” yang terinspirasi dari konsep Precept. Tentu saja, dalam waktu dekat, kita akan melihat pengenalan 3 tahun depan. "SUV berperforma listrik premium" buatan Amerika itu diperkenalkan awal bulan ini dan berjanji untuk "menentukan tampilan SUV di era listrik."
Polestar telah bungkam tentang spesifikasinya, tetapi model 3 akan menjadi crossover dua baris yang dijadwalkan untuk menawarkan powertrain motor tunggal dan ganda. Model ini juga menjanjikan teknologi tinggi karena akan menawarkan uji coba jalan raya otonom yang didukung oleh sensor LiDAR terbaik di kelasnya dari Luminar dan daya komputasi NVIDIA terpusat. [ibd/zz/timBX]
