MENU
icon label
image label
blacklogo

Suplai Baterai Mandek, Produksi Nissan Leaf 2026 Dipangkas

SEP 18, 2025@16:09 WIB | 60 Views

Kabar buruk datang dari Nissan yang mengumumkan adanya masalah terkait Leaf terbaru yakni mandeknya pasokan baterainya.

Imbas dari masalah tersebut adalah Nissan terpaksa harus mengurangi produksinya mulai dari September hingga November.

Melansir Nikkei Asia, baterai Leaf dipasok AESC dan perusahaan tersebut belum bisa meningkatkan produksinya sesuai dengan waktu yang telah dijadwalkan.

Akibatnya, terjadilah kekurangan pasokan yang dapat membatasi ketersediaan unit mobil di ruang pamer jika terus berlanjut.

Untuk mobil yang diharapkan memiliki nilai penting seperti itu, masalah ini merupakan komplikasi yang cukup rumit.

Leaf terbaru akan ditopang dengan platform CMF-EV yang serupa dengan Ariya yang lebih besar. 

Versi entry-level akan menggunakan baterai berdaya 52 kWh yang menggerakkan motor listrik tunggal di roda depan dengan tenaga 174 hp dan torsi 254 lb-ft (345 Nm).

Nissan juga akan menjual Leaf dengan paket 75 kWh yang lebih besar, yang dipasangkan dengan motor listrik bertenaga 214 hp dan torsi 262 lb-ft (355 Nm). Nissan mengklaim versi 75 kWh ini memiliki jangkauan tempuh 303 mil atau 488 km.

Nissan telah mengonfirmasi harga Leaf 2026 akan mulai dari $29.990 (Rp495 juta) dan angka itu menjadikannya EV termurah yang dijual di Amerika Serikat. [wic/timBX]

Tags :

#
nissan leaf,
#
nissan,
#
leaf

X