JUN 19, 2019@13:00 WIB | 335 Views
Andrea Dovizioso mengatakan bahwa Jorge Lorenzo tidak berpikir jernih ketika ia melakukan kesalahan besar itu dan menyebabkan kecelakaan motor di Barcelona.
Dovizioso sedang bersaing melawan Marc Marquez untuk memimpin balapan ketika ia justru dirugikan Lorenzo, yang kehilangan kendali atas motornya yang mencoba melewati Maverick Vinales melalui pengereman pada Turn 10.
Selain Lorenzo dan Dovizioso, kecelakaan itu juga menumbangkan duo Yamaha, Vinales dan Valentino Rossi, yang membuat barisan depan persaingan berantakan dan membuat Marquez menjauh di posisi terdepan.
"Cukup jelas apa yang terjadi," kata Dovizioso setelah perlombaan. "Saya pikir Jorge berada di posisi yang baik, dia mendapatkan banyak posisi di awal, dalam kecepatan yang tidak terlalu jauh dan dia benar-benar ingin berada di depan. Lalu dia melakukan kesalahan besar.
"Tikungan sangat berbahaya dan siapa saja bisa membuat kesalahan, karena melewati tikungan mengharuskan seseorang mengambil posisi lebih tepat saat mengubah kecepatan.”
"Jadi kesalahan kecil pada akhirnya bisa menjadi kesalahan besar. Tidak jelas apa tujuannya saat itu, karena dia ingin menyalip Maverick. Tetapi dia tidak melihat di mana dia menginjak rem karena Maverick menginjak rem terlambat."
Saat diminta menanggapi dirinya yang juga berkontribusi pada kecelakaan dengan melihat kembali siapa saja pembalap yang ada di depan Lorenzo, Dovizioso mengatakan, "Mereka yang mengatakan tidak, karena mereka tidak mengetahui apa pun soal motornya.”
Vinales dan Dovizioso meminta agar Lorenzo dihukum oleh stewards, meskipun pada akhirnya juara MotoGP tiga kali itu lolos dari sanksi.
Dovizioso merasa bahwa kesalahan Lorenzo tidak terlalu parah, tetapi menekankan bahwa situasi itu dilihat dari konteks berbeda.
"Kesalahannya, jika dilihat dari perspektif seorang pembalap tidaklah terlalu besar, tetapi untuk melakukannya di tikungan pada lap kedua adalah kesalahan besar," ungkap Dovizioso.
"Jadi dari seorang juara seperti dia, itu adalah kesalahan besar. Dan itu menciptakan perubahan besar pada kejuaraan karena banyak pembalap yang memiliki kecepatan harus berjuang dari awal, sedagkan Marc leluasa di depan."
Dan meskipun Marquez telah melewatinya sebelum kecelakaan, Dovizioso merasa dia akan memiliki kecepatan lebih baik jika masih melanjutkan balapan.
"Kami tahu seberapa kuat Marc, dan kami memiliki kesempatan untuk bertarung. Dia melakukan langkah yang sangat baik tetapi kami memiliki peluang dan kami melakukan awal yang baik. Saya di posisi yang tepat,” katanya.
