MENU
icon label
image label
blacklogo

Shinya Kimura, Builder Jepang yang Kesohor di USA

OCT 23, 2025@18:00 WIB | 47 Views

Zero Engineering lahir dari tangan kreatif Shinya Kimura, builder legendaries dunia.  Dari sebuah kota ceci Okazaki, di prefektur Aichi, Jepang. Sinya Kimura dikenal sebagai gaya custom bobber dan chopper klasik Jepang yang hype di Amerika.

Setelah Zero Engineering, Shinya Kimura juga melahirkan Chaot Engineering.  Dua brand yang dilahirkan dari pria Jepang berambut ikal ini, meletakkan prinsip sebagai “Form Follows Function, but Both Must Feed the Soul.”

Dunia motor dan desain sudah ia geluti sejak kecil.  Kemudian hari passion tersebut dikembangkan ke dunia teknis mesin dan industri.  Tepatnya tahun 1992, lahirlah workshop motor di Okazaki, Aichi, Jepang.

Di workshop ini, dua motor lahir, Zero Style tipe 1 dan Zero Style tipe 2. Keduanya bergaya bobber, dengan mesin Twin Harley Davidson.  Dengan gaya girder fork classic, dan suspensi belakang nan status. Dikombinasi dengan velg tapak besar dan ban tebal serta ukuran depan dan belakang sama.

Secara custom paint terbilang minimalis, dan seluruh motor yang dibuatnya ready to ride. 

Zero Engineering, membawa filosofi yang mendalam. Dimana seluruh motor yang dia buat dikembalikan ke nol.  Dimana di eranya, antara mesin, suspensi dan rangka harus terlihat jelas.

Tahun 2002, Shinya Kimura berekspansi ke Nevada-Las Vegas, USA. Simple, tanpa aksesoris ribet. Klasik dapat, tapi memang secara time periode agak kekinian.  

Salah satu karakternya, adalah bagian cover transmisi dibuka, telihat belt yang tebal. Tangki BBM yang kecil, namun sudah custom painting, mungkin bisa menampung 5 liter BBM.

Zero Style - 5 Harley Davidson, menggunakan mesin EVO V-Twin 1340cc, dideliveri ke transmisi 5 percepatan. Dengan dual exhaust yang dibikin satu silencer. 

Zero Engineering ke Chabott Engineering

Tahun 2006, adalah tahun sakral bagi Shinya Kimura.  Sebuah workshop yang bangun cukup proper, namun nilai estetikanya juga gak kalah. 

Kimura tidak lagi bermain di gaya lamanya, lebih kepada titik rasa dan intuisi.  Lahirlah kemudian Faster Son, kolaborasi antara dirinya dengan Yamaha.  Mesin 2 silinder dari Yamaha XSR700 segaris yang modern dibangun slang dengan caferacer yang sedikit old (motor modern dengan DNA Classic).

“Seperti roh dimasa lalu, yang lahir kembali di tubuh yang baru”. Mungkin itu sebuah gambaran intuísi yang tepat.

Masih berkutat dengan mesin V Twin, Kimura kemudian menginisiasi lahirnya Land Speed Racer. Sebuah motor yang dibangun untuk pengujian kecepatan tinggi di Bonneville Salt Flats.

Kali ini menggunakan mesin Buell 1203 cc, dibangun pada frame yang panjang untuk mendapatkan topspeed 200km/jam secara kontinyu.

Desain Land Speed Racer, sedikit radical, dengan 4 silencer pendek, rake angle yang besar, namun dengan suspensi rigid. Gimana coba  rasanya buat speeding?

MV Agusta F4 750 Manta 

Dengan mesin MV Agusta F4 berkubikasi 750cc, bertenaga 137 hp, 4 silinder, yang sudah maksimal dibiarkan. Namun customisasi lebih pada material aluminum pada body.

Seluruh body dibangun ulang, buritan dengan hornet kotak, exhaust yang dibikin ngumpet, lampu depan dan shaping bodi yang dilengkapi air flow intake. [Ahs/timBX]

Tags :

#
the builders,
#
shinya kimura,
#
zero engineering,
#
chabott engineering

X