MENU
icon label
image label
blacklogo

Setelah Membeli Twitter, Elon Musk Menjual Saham Tesla Hampir 4 Miliar Dolar AS

NOV 12, 2022@15:00 WIB | 1,878 Views

Setelah berbulan-bulan perselisihan hukum dengan Twitter, CEO Tesla Inc. Elon Musk harus melanjutkan pengambilalihan situs media sosial pada bulan Oktober. Beberapa hari setelah pembelian Twitter senilai 44 miliar dolar AS (Rp 682,4 triliun), Elon Musk dilaporkan telah menjual saham Tesla senilai setidaknya $3,95 miliar (Rp 61,3 triliun).

Ini adalah rilis saham pertamanya sejak Agustus. Komisi Sekuritas dan Bursa mengungkapkan dalam pengajuan pada hari Selasa bahwa Musk telah menjual 19,5 juta lebih banyak saham Tesla. Namun, ia tetap menjadi pemegang saham No. 1 di perusahaan kendaraannya,

Investor's Business Daily mencatat bahwa Musk kehilangan lebih banyak uang tahun ini untuk saham Tesla daripada kehilangan pembelian Twitter. Akibatnya, kekayaan Musk anjlok dari $340 miliar (Rp 5,3 kuadriliun) pada puncaknya menjadi $ 179,5 miliar (Rp 2,8 kuadriliun), sebagaimana diukur oleh Bloomberg Billionaires Index.

Kembali pada bulan Agustus lalu, Musk men-tweet bahwa penting untuk menghindari penjualan darurat saham Tesla jika perjanjian Twitter akan tercapai (pada saat itu, dia mencoba untuk keluar dari kesepakatan). Untuk menyelesaikan pembelian Twitter, Musk menginvestasikan miliaran dananya, serta mitranya, termasuk investor ekuitas Binance, BAMCO Ron Baron, Andreessen Horowitz, dan Jack Dorsey, mantan CEO Twitter.

Setelah Musk mengambil alih situs media sosial, dia dilaporkan memanggil lusinan insinyur Tesla ke Twitter untuk membantunya meninjau kode dan tugas lainnya. Dia juga mengambil langkah-langkah pemotongan biaya yang keras, memberhentikan setengah dari karyawan perusahaan, meskipun beberapa akhirnya diminta untuk kembali.

Di atas panggung, dia berkata, "Begitu Twitter berada di jalur yang benar, saya pikir itu adalah hal yang jauh lebih mudah untuk dikelola". Sementara Musk mengatakan bahwa perannya sebagai "Chief Twit" dan satu-satunya direktur di perusahaan media sosial hanya sementara, misteri siapa yang akan menjadi CEO Twitter berikutnya tetap belum terpecahkan.

Sementara itu, Bloomberg melaporkan bahwa kekhawatiran tersebar luas di kalangan pemegang saham Tesla. Saat ini Twitter merugi, dan sejak miliarder Musk mengambil alih, beberapa perusahaan besar telah menghentikan iklan mereka di platform, termasuk produsen otomotif General Motors, Stellantis, dan Volkswagen. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber

Tags :

#
elon musk,
#
tesla