NOV 05, 2021@15:00 WIB | 371 Views
Dengan pandemi Covid-19 memaksa Meksiko keluar dari jadwal F1 untuk musim 2020, Sergio Perez berpeluang menjadi driver asal Meksiko pertama yang memenangkan balapan di Mexico City setelah pindah ke Red Bull.
Perez tidak pernah finish lebih tinggi dari ketujuh di sirkuit Autodromo Hermanos Rodriguez sejak kembali ke kalender F1 pada tahun 2015, tetapi memiliki mesin yang kompetitif membuatnya merasa optimis untuk memecahkan rekor baru.
“Sangat bersemangat, saya sangat menantikannya,” kata Sergio Perez. “Negara saya telah memberikan dukungan besar sepanjang karir saya dan saya selalu menyukai kesempatan untuk balapan di depan para penggemar.
“Orang-orang selalu terpesona oleh dukungan yang saya terima di Meksiko, tetapi mereka selalu mendukung saya, bahkan sejak karir saya dimulai. Sangat menyenangkan memiliki tim dan mobil yang berpotensi memenangkan balapan di rumah saya. Kami memiliki peluang dan kita akan melihat apa yang bisa kami capai.”
Setelah menjalani periode sulit karena baru mencetak 16 poin, Sergio Perez berhasil membalikkan keadaan dengan mencetak finish ketiga di Turki dan Amerika Serikat. Kepala tim Red Bull, Christian Horner, yakin Sergio Perez telah meningkat karena menemukan set-up yang lebih sesuai dengan gaya mengemudinya“Itu terjadi dalam beberapa balapan terakhir,” kata Christian Horner. “Dia kuat di Monza, begitu juga dengan Sochi karena dia (Perez) seharusnya naik podium.
“Dia membalap dengan luar biasa di Istanbul dan konsisten. Saya kira dia telah menemukan set-up yang cocok untuknya dan berhasil mengoptimalkan mobil. Ada beberapa balapan penting kedepannya, jadi kami perlu melakukan apa yang dia lakukan meskipun kurang beruntung karena tidak mendapatkan pole position. Dan itu merupakan kemajuan besar baginya.” [dhe/shf/timBX]
