NOV 01, 2016@08:00 WIB | 2,888 Views
Drifter Ryan Tuerck beberapa lalu menunjukkan kepada publik proyek mobil drift terbarunya, yakni Toyota 86. Namun, mobil yang akan dibuat aksinya ini sudah tak lagi menggunakan mesin standar. Ya mobil tersebut kini telah menggunakan mesin V8 Ferrari.
Seperti diberitakan Autoevolution, Ryan dan tim tidaklah mudah untuk memasang mesin Ferrari ke mobil Jepang lantaran Toyota 86 mesinnya berada di bagian depan. Tentunya ini merupakan hal paling menantang bagi Ryan dan tim, dimana meraka harus bekerja keras untuk menyesuaikan berbagai komponen agar mesin Ferrari V8 bisa dipasang.
Dari video berdurasi lima puluh delapan menit terlihat, berkat kerja kerasnya Ryan dan tim mesin supercar Italia tersebut berhasil dipasang di kompartemen mesin bagian depan sportcar Jepang itu.
Ryan Tuerck beserta timnya harus membuat rangka baru untuk menahan mesin dan kaki-kaki baru di depan. Tak hanya itu, para teknisi harus membuat knalpot baru yang menyatukan empat jalur pembuangan agar lebih sempurna ketika diajak ngebut. Hasilnya, gas buang disalurkan melalui dua pipa ke sisi kiri dan kanan depan.
Meski mesin berkapasitas 4.5 liter, V8 berhasil dipasang di mobil sportcar hasil pabrikan Jepang itu dan berhasil dinyalakan juga. Namun sayang belum diketahui berapa angka tenaga yang dihasilkannya.
Selain itu Ryan dan tim juga memastikan mobilnya akan aman dikarenakan mereka telah memasang beberapa komponen tambahan seperti rangka depan baru untuk pelindung mesin, serta rollbar untuk melindungi penumpang di kabin. Bodi mobil belum seluruhnya dipasang, hanya terlihat panel tengah bodi dan bagian belakang dicat merah. [ddy/timBX]
