MENU
icon label
image label
blacklogo

Red Bull Tegaskan Tak Ingin Beralih ke Formula E

FEB 01, 2022@14:00 WIB | 643 Views

Penasihat Red Bull, Helmut Marko, menjelaskan bahwa tim berbasis Austria itu tidak tertarik memasuki seri Formula E.

Formula E digelar sejak 2014, dengan berbagai pabrikan besar melihat seri ini sebagai masa depan motorsport. Sikap itu telah berubah untuk organisasi tertentu baru-baru ini, dengan Audi dan BMW meninggalkan Formula E, sementara Mercedes akan melakukannya juga setelah musim 2022.

Bagaimanapun, Red Bull tidak pernah tergoda untuk masuk ke ajang Formula E, dimana Marko sebelumnya mengatakan bahwa itu karena mereka ‘murni melakukan balapan’. Dan pendapatnya tidak berubah. “Banyak pihak yang mencoba membujuk kami untuk bergabung (ke Formula E), tetapi itu cukup bagi saya untuk mengunjungi satu balapan,” katanya dalam sebuah wawancara dengan Autorevue.

“Kami pergi untuk melihat balapan di Uruguay. Kami membuatnya sangat jelas bahwa itu bukan keinginan kami.” Keputusan yang dibuat Mercedes untuk meninggalkan Formula E pada akhir 2022 telah membuat pendiri seri tersebut, Alejandro Agag, menjadi bingung, mengutip komitmen berkelanjutan Mercedes terhadap kendaraan listrik yang diproduksi secara umum.

“Saya tidak dapat memahami keputusan mereka,” katanya kepada MotorsportTV. “Itu membuat saya heran. Mereka menjual lebih banyak mobil listrik. Pada tahun 2030 mereka akan berhenti menjual mobil bermesin bakar di Inggris. “Untuk kembali ke balapan dengan mesin pembakaran, mungkin mereka menginginkan 'tarian terakhir'.

“Mereka ingin menikmati beberapa tahun terakhir dengan bahan bakar umum dan kemudian mungkin pada tahun 2030, mereka akan kembali ke balap listrik. Mungkin lebih awal. Saya tidak bisa memahami keputusan itu.” Mercedes dan Red Bull sedang sibuk mempersiapkan mobil baru untuk mengarungi Formula 1 2022.

Red Bull saat ini memiliki seorang juara dunia dalam diri Max Verstappen, yang akan mempertahankan status juara bertahan. Meski demikian, Mercedes masih memimpin klasemen Konstruktor, setelah memenangkan gelar itu pada 2021 untuk musim kedelapan berturut-turut. [dhe/zz/timBX] berbagai sumber

Tags :

#
red bull,
#
formula e,
#
formula 1