MAY 11, 2020@11:00 WIB | 845 Views
Konsep Vision M Next Hybrid yang disajikan oleh BMW tahun lalu disebut-sebut sebagai penerus i8. Namun tampaknya rencana tersebut berubah karena pandemi Covid-19. Dilansir dari BMW blog, sepertinya Vision M Next hanya akan menjadi mobil riset, dan belum diketahui kapan akan masuk masa produksinya.
"Karena krisis korona dan penurunan laba yang dihasilkan, BMW akan melepaskan objek prestise dengan angka penjualan rendah. Sehingga, BMW M ini akan tetap menjadi kendaraan riset saja, menunggu kapan untuk diproduksi," tulis media tersebut.
BMW telah menjual sebanyak 17.000 unit i8 sejak tahun 2014 lalu, dan 1.700 i8 Roadster sejak tahun 2018. Mengenai Vision M Next Hybrid, dikatakan bahwa proses hadirnya kendaraan ini malah dihentikan sebelum pandemi, lantaran terbatas dalam biaya produksi yang cukup mahal.
Dalam konsepnya, mobil ini akan menggunakan mesin bensin empat silinder, yang berfungsi menggerakkan roda belakang, sementara untuk motor listriknya akan difungsikan di bagian depan. Pabrikan asal Jerman ini memang pernah mengungkapkan keinginan mereka untuk membuat mobil AWD dengan tenaga listrik, dengan tenaga hingga 441 kW, kecepatan tertinggi hingga 300 km/jam, dan waktu 0-100 km/jam kurang dari tiga detik, dan rentang berkendara listrik hingga 100 km.
BMW telah menggambarkan Vision M Next sebagai mobil khusus riset namun bukan untuk diproduksi. Satu-satunya rincian yang dirilis adalah perincian kinerja, tetapi tidak memisahkan kinerja antara mesin bensin dan motor listrik atau informasi apa pun tentang berat mobil.[prm/timBX] berbagai sumber
