DEC 11, 2018@11:00 WIB | 2,606 Views
Walaupun Automobili Pininfarina belum meluncurkan hypercar listriknya yang diklaim sebagai jet darat yang akan mengalahkan hypercar-hypercar dunia, mereka ternyata sudah memproduksi tidak kurang dari tiga SUV listrik, salah satunya adalah yang akan langsung menyaingi Lamborghini Urus.
Dengan nama kode PF1, SUV Pininfarina ini memiliki sentuhan akhir pada desainnya dan teknologi apa yang akan mendukung kendaraan ini. Sementara hypercar PF0 atau yang disebut Pininfarina Battista akan menggunakan powertrain listrik yang bersumber dari Rimac dari Kroasia, pabrikan mobil Italia ini justru akan bermitra dengan Rivian untuk keluarga SUV-nya.
Menurut Autocar India, Rivian akan mengutus arsitektur listriknya untuk mendesain SUV Pininfarina. Dengan demikian, PF1 SUV Pininfarina mungkin akan memiliki wheelbase yang sama 3.450 mm seperti Rivian R1S yang baru-baru ini ditayangkan di LA Auto Show. Selain itu, perancang listrik Rivian juga menggabungkan paket baterai yang dipasang di lantai dengan suspensi udara dan sistem yang dijuluki Dynamic Roll Control.
Untuk mesin yang digunakan di PF1, Rivian memasukkan powertrain listrik dengan baterai 135 kWh yang disokong motor listrik di setiap roda serta dapat menghasilkan total tenaga 1.089 Hp. Meskipun PF1 memiliki bobot hingga 2.500 kg, semua tenaga itu akan membantu PF1 untuk memastikannya menjadi salah satu SUV tercepat di planet ini.
Dalam hal desainnya, Pininfarina PF1 akan memiliki tampilan halus mirip dengan hypercar PF0 dan fitur strip LED yang lebar pada bagian moncongnya. Tentu saja, membeli PF1 tidak akan murah. Bahkan, laporan awal menunjukkan bahwa harga antara $ 200.000 (Rp 2,9 milyar) dan $ 290.000 (Rp 4,2 milyar).
Overall, sebenarnya agak mengejutkan bahwa Pininfarina telah memilih untuk bergabung dengan Rivian daripada memperluas hubungannya dengan Rimac. Kemungkinan, Rimac belum memiliki pengalaman yang luas dengan SUV.[rmz/timBX]
