Penjualan Skutik BBG Menurun di Eropa

Skuter BBG di Pasar Eropa kian menurun lantaran berkembangnya skuter matik listrik dengan daya tahan baterai yang sangat lama, dan juga lebih ramah lingkungan.

(Pasar skutik gas di Eropa kian menurun, sebaliknya pasar skutik leistrik kiat meningkat)

Dilansir dari electrek, penjualan skuter dan sepeda motor bertenaga gas di Eropa turun 6,1% pada kuartal pertama 2018, dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2017.

Penurunan terbesar dalam penjualan telah dikaitkan dengan skuter yang lebih kecil dan moped di bawah 50cc.

(Lebih irit dan lebih ramah lingkungan menjadi faktor menurunnya penjualan skutik gas)

Penjualan skuter dan moped di bawah 50cc telah turun 40,2% dibandingkan periode yang sama. Di Perancis, yang merupakan pasar moped terbesar di Eropa, penjualan turun lebih jauh dengan 41,5%.

Salah satu faktor terbesar yang mempengaruhi penurunan penjualan skuter bertenaga gas adalah lompatan simultan dalam penjualan skuter listrik.

Selama periode yang sama, penjualan moped elektrik di Eropa meningkat sebesar 51,2%. Total volume penjualan EV roda dua ini masih jauh lebih rendah daripada skuter bertenaga gas, namun tren kendaraan listrik yang sedang menjamur di Eropa, diyakini dapat mengejar jumlah penjualan skuter bertenaga gas di benua tersebut.

(Meskipun angka penjual tidak signifikan, namun penjualan skutik listrik terus merangkak naik)

Bahkan yang lebih mengesankan, penjualan sepeda motor listrik besar, yang diklasifikasikan secara terpisah karena tingkat daya yang lebih tinggi, menunjukkan peningkatan 118,5% dibandingkan tahun lalu. Di Perancis sendiri, penjualan sepeda motor listrik besar telah melompat 228% lebih tinggi dari tahun lalu.[prm/timBX]