SEP 29, 2025@12:28 WIB | 103 Views
Opel telah melakukan uji coba untuk inovasi teknologi lampu depan mobil yang menggunakan tenaga AI (Artificial Intelligence)
Inovasi baru ini akan menjadi gamechanger karena mengubah fungsi lampu depan selama ini yang sederhana, yakni sebagai penerangan.
Merek Jerman yang menjadi bagian Stellantis tersebut menyebutkan penggunaan AI akan membuat lampu depan di masa depan bisa ‘berbicara’.
‘Bicara’ yang dimaksud oleh Opel adalah lampu akan memberikan simbol-simbol yang menyala yang bisa dipahami dengan mudah oleh pengguna jalan lainnya.
Proyek ini di uji coba untuk pertama kali ke mobil konsep Opel Grandland. Memadukan lampu depan adaptif dengan material baru dan perangkat lunak pengenal AI.
Ide utamanya adalah mobil ini dapat memproyeksikan isyarat atau menyoroti bahaya. Contohnya, lampu berkedip untuk memperingatkan pejalan kaki di penyeberangan, atau panel pintu yang menyala untuk mengingatkan pengemudi agar tidak menabrak penguna jalan.
Opel bahkan sedang mempertimbangkan penggunaan material elektrokromik di dalam kabin sehingga permukaannya sendiri dapat menyala sebagai peringatan.
Dikombinasikan dengan perangkat lunak AI yang terlatih untuk mengenali manusia, hewan, atau rintangan dalam kondisi minim cahaya, lampu depan mobil diubah menjadi sistem komunikasi yang utuh. [wic/timBX].