JAN 15, 2018@15:00 WIB | 957 Views
Pebalap Yamaha Tech 3, Johann Zarco menegaskan, karier MotoGP-nya tidak akan ditentukan oleh Valentino Rossi. Dirinya mengaku akan terus membalap sampai akhir 2018 dengan Yamaha M1-2017.
Berstatus rookie dan melakoni debut impresif musim lalu, Zarco diprediksi menjadi salah satu komoditi panas dalam bursa transfer. Bahkan, ia diyakini menjadi salah satu kandidat kuat pengganti Rossi untuk tim pabrikan Yamaha, jika The Doctor pensiun.
Akan tetapi, Zarco sudah banyak yang ‘ngelirik’ untuk bursa transfer salah satunya KTM. Dan Suzuki kabarnya juga tertarik untuk memboyong Johann Zarco.
“Yamaha menunggu keputusan Rossi. Terserah saya untuk meyakinkan mereka [untuk menandatangani kontrak] dengan finis balapan di depan dua pembalap pabrikan,” ucap Zarco seperti dilansir Motorsports.
Bagaimanapun, karier saya tidak akan tergantung pada keputusan Valentino. Menyambut tahun 2018, Zarco berambisi akan bertarung demi kemenangan di setiap balapan, mempertahankan level daya saing ini sepanjang 19 seri, dan mendapatkan posisi kejuaraan yang memungkinkan untuk mendapatkan motor pabrikan pada 2019.
Memilih YZR-M1 2017
Setelah mengendarai YZR-M1 2016 dan berhasil mencetak hasil apik, Zarco menguji coba spesifikasi 2017 pada tes akhir musim di Valencia dan Sepang.
Pembalap berusia 27 tahun itu pun mengungkapkan, YZR-M1 2017 adalah motor yang akan dipakainya musim ini, meskipun ada saran untuk menggunakan spesifikasi 2018.
“Tech 3 adalah tim satelit Yamaha yang selalu menggunakan motor dari tahun sebelumnya. Jadi, musim ini saya akan menggunakan versi 2017 dari M1,” imbuh Zarco.
“Jika saya pintar dan memanfaatkan maksimal potensi motor, saya tidak akan jauh dari peringkat tiga besar di kejuaraan. Itulah target saya,” pungkas Zarco. [ddy/timBX]
